Sinopsis Jangan Panggil Mama Kafir: Perjuangan Seorang Ibu Beda Agama
Sinopsis Jangan Panggil Mama Kafir mengangkat kisah cinta beda agama yang menghadapi keputusan sulit. Diproduseri oleh Yoen K dan Zoya Salsabila, Jangan Panggil Mama Kafir disutradarai oleh Dyan Sunu Prastowo, dengan skenario ditulis oleh Archie Hekagery dan Lina Nurmalina.
Cuplikan teaser menampilkan Michelle Judith dan Giorgino Abraham yang berperan sebagai pasangan beda agama. Cerita mereka dianggap relevan bagi banyak netizen, terutama terkait kisah cinta yang terhalang oleh perbedaan keyakinan.
Sinopsis Jangan Panggil Mama Kafir
Film Jangan Panggil Mama Kafir menghadirkan kisah emosional tentang cinta, keluarga, dan perbedaan keyakinan. Berikut sinopsis Jangan Panggil Mama Kafir:
1. Menceritakan tentang Maria dan Fafat, Pasangan Beda Agama
Sinopsis Jangan Panggil Mama Kafir menceritakan tentang Maria dan Fafat, pasangan beda agama yang memutuskan untuk menikah meski menghadapi berbagai rintangan. Dari pernikahan mereka lahirlah seorang anak bernama Laila.
Pertemuan tidak terduga membuat hubungan mereka berkembang lebih serius. Meski perbedaan agama menjadi tantangan besar, cinta mereka tetap tumbuh kuat. Keduanya memutuskan menikah tanpa mengubah keyakinan masing-masing.
2. Fafat dan Maria Dikaruniai Seorang Anak
Dari pernikahan beda agama itu, kebahagiaan mereka semakin lengkap dengan kehadiran seorang putri cantik bernama Laila, yang diperankan oleh Humaira Jahra. Tantangan muncul ketika Maria berusaha mengajarkan Laila ajaran Islam, sesuai janji kepada mendiang suaminya.
3. Fafat Meninggal Dunia karena Kecelakaan
Kebahagiaan keluarga kecil Maria dan Fafat tidak bertahan lama. Tragedi menimpa mereka saat Laila belum genap berusia satu tahun. Fafat meninggal dalam sebuah kecelakaan, dan kehidupan Maria memasuki babak baru setelah kepergian sang suami.
Sebelum meninggal, Fafat mewasiatkan agar anaknya dibesarkan dengan ajaran Islam. Janji ini kemudian ditepati oleh Maria meski ia beragama Nasrani.
Upaya Maria membesarkan Laila dengan nilai-nilai Islam menjadi fokus utama cerita. Ia harus beradaptasi dan mempelajari banyak hal untuk menunaikan amanah mendiang suaminya. Maria juga mengajarkan Laila tentang salat, puasa, dan ibadah lainnya meskipun dirinya bukan seorang Muslim.
4. Konflik Hak Asuh dengan Mertua Maria
Perjuangan Maria semakin rumit ketika muncul konflik keluarga. Ibu mertua Maria, yang seorang ustadzah, menilai upaya Maria dalam mendidik Laila masih kurang. Ia berencana mengambil alih hak asuh agar dapat mendidik cucunya secara langsung. Kondisi ini memaksa Maria berjuang keras untuk mempertahankan hak asuh putrinya.
Daftar Pemain Jangan Panggil Mama Kafir
Film Jangan Panggil Mama Kafir menampilkan deretan aktor dan aktris Indonesia berbakat dengan kemampuan akting yang memukau. Berikut daftar pemain film bioskop Jangan Panggil Mama Kafir:
- Michelle Ziudith sebagai Maria
- Humaira Jahra sebagai Laila
- Giorgino Abraham sebagai Fafat
- Elma Theana sebagai Ustadzah Habibah (ibu Fafat)
- Indra Birowo
- TJ Ruth
- Gilbert Pattiruhu
- Dira Sugandi
- Runny Rudiyanti
- Prastiwi Dwiarti
- Kaneishia Yusuf
Jadwal Tayang Jangan Panggil Mama Kafir
Film Jangan Panggil Mama Kafir akan tayang di bioskop mulai 16 Oktober 2025. Film ini disutradarai oleh Dyan Sunu Prastowo, yang sebelumnya dikenal melalui karya-karyanya seperti Malam Surugana (2023) dan Malam Pertobatan (2024).

