Jelang Idul Fitri, Harga Emas Naik Lagi Jadi Rp 1,08 Juta per Gramnya
Sepekan menuju Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah, harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mengalami kenaikan Rp 9.000. Pada perdagangan Jumat (14/4), satu gram emas dibanderol dengan harga Rp 1.084.000.
Sedangkan harga pembelian kembali emas Antam juga mengalami kenaikan Rp 9.000 menjadi Rp 977.000 per gram.
Melansir Reuters, harga emas mengalami kenaikan bersiap untuk kenaikan mingguan kedua berturut-turut, karena dolar Amerika Serikat melemah dan data ekonomi baru-baru ini mendorong taruhan bahwa Federal Reserve mendekati akhir siklus kenaikan suku bunga
Emas spot naik 0,2% pada US$ 2.043,16 per ons, pada pukul 00.44 GMT, melayang mendekati level tertinggi satu tahun yang dicapai pada hari Kamis. Emas berjangka AS tidak berubah di US$ 2.054,60.
Indeks dolar turun 0,1%, membuat emas batangan lebih murah bagi pembeli yang memegang mata uang lain.
Data pada hari Kamis menunjukkan harga produsen AS secara tak terduga turun sebesar 0,5% pada bulan Maret, dan terdapat tanda-tanda bahwa inflasi produsen yang mendasari mereda.
Selain itu, jumlah orang Amerika yang mengajukan klaim baru untuk tunjangan pengangguran meningkat lebih dari yang diharapkan minggu lalu.
Data yang dirilis pada hari Rabu menunjukkan bahwa Indeks Harga Konsumen AS naik 0,1% bulan lalu setelah naik 0,4% pada bulan Februari.
Alat CME FedWatch menunjukkan pasar menghargai peluang 68,7% dari kenaikan 25 basis poin pada bulan Mei, dengan penurunan suku bunga terlihat pada paruh tahun lalu.
Emas secara tradisional dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan ketidakpastian ekonomi, tetapi suku bunga yang lebih tinggi meredupkan daya tarik bullion yang tidak memberikan imbal hasil.
Berikut harga emas Antam pada perdagangan hari ini:
1 gram : Rp 1.084.000
3 gram : Rp 3.137.000
5 gram : Rp 5.195.000
10 gram : Rp 10.335.000
50 gram : Rp 51.345.000
100 gram : Rp 102.612.000