Laba Semen Indonesia Naik 11% Capai Rp 562 Miliar

Lona Olavia
3 Mei 2023, 14:27
Laba Semen Indonesia Naik 11% Capai Rp 562 Miliar
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Pekerja melakukan aktivitas bongkar muat semen di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, Jumat (25/10/2019). Menurut Asosiasi Semen Indonesia (ASI), volume penjualan semen sampai Agustus 2019 ini tercatat sebanyak 42,03 juta ton atau turun 2,26% dibandingkan periode sama tahun lalu 43 juta ton.

PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) atau SIG mencatat kenaikan pendapatan 4,5% menjadi Rp 8,93 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 8,55 triliun.

Kenaikan pendapatan membuat laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk juga ikut naik 11% menjadi Rp 562 miliar dari sebelumnya Rp 506 miliar.  

”Kinerja positif yang dicatatkan SIG pada kuartal  2023 menunjukkan keberhasilan strategi bisnis yang diterapkan oleh perusahaan, sehingga mampu menjaga profitabilitas di tengah persaingan pasar yang ketat, pelemahan permintaan semen domestik, serta peningkatan biaya energi sebagai akibat dari tingginya harga batu bara dan bahan bakar minyak,” kata Corporate Secretary SIG Vita Mahreyni dalam keterangan resmi, Rabu (3/5).

Untuk mengatasi permintaan pasar yang terkontraksi dan tingginya biaya komoditas, SIG fokus mengelola permintaan di pasar pada level mikro, sesuai dengan karakteristik masing-masing pasar di setiap daerah yang dilayani dan didukung optimalisasi jaringan distribusi serta pengelolaan pelanggan.  

Dalam pelaksanaannya, strategi tersebut terbukti tepat sasaran, serta membantu SIG dalam melakukan pengelolaan biaya dan pendapatan secara maksimal yang berkontribusi pada peningkatan profitabilitas perusahaan.

SIG, tambah Vita juga mampu menekan beban operasional yang ditopang oleh penurunan beban penjualan. Kemampuan dalam mengelola arus kas juga telah membuat SIG bisa menekan beban keuangan di tengah naiknya tingkat bunga pasar.  

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...