Mengenal Pakat Dayak USD, Komunitas Seni Dayak di Yogyakarta

Image title
Oleh Tim Redaksi
24 Februari 2022, 07:56
Mengenal Pakat Dayak USD, Komunitas Seni Dayak di Yogyakarta
Katadata | Ajeng Nindias

Suku Dayak merupakan satu dari banyak etnis di Indonesia. Menurut Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Volume 3 Nomor 2 Tahun 2016, Dayak merupakan sebutan penduduk asli Pulau Kalimantan. Suku ini mempunyai 405 subsuku dengan adat istiadat dan budaya yang mirip.

Contoh budaya suku Dayak yang khas dan terkenal ialah alat musik petik tradisional bernama sape. Di samping itu, ada pula Tari Burung Enggang yang dipentaskan untuk memuliakan nenek moyang etnis tersebut.

Di Yogyakarta, Pakat Dayak Universitas Sanata Dharma (USD) termasuk komunitas yang aktif mengenalkan budaya suku tersebut. Mereka kerap diundang untuk menampilkan kesenian etnis dari Borneo di dalam dan luar kampus.

Pada Sabtu (19/02) lalu, kelompok ini mementaskan musik dengan permainan sape serta tarian suku Dayak di Festival Cinta. Gabriel Kelvin Pangkersik, pegiat Pakat Dayak USD, mengatakan komunitasnya mempertunjukkan tari dan musik untuk penyambutan di acara yang berlangsung di Omah Petroek, Pakem, Sleman, Yogyakarta tersebut.

Menurut laki-laki 22 tahun itu, Pakat Dayak terbentuk sekitar 2009 dan saat ini memiliki anggota 40-an orang. Meski kelompok ini adalah komunitas daerah, Pakat Dayak USD menerima mahasiswa dari lain kampus atau di luar suku Dayak yang tertarik ingin mempelajari budaya etnis tersebut.

“Pakat Dayak itu kurang lebih sebuah sanggar seni budaya Dayak yang terdiri dari tari, musik, dan drama. Nama Pakat Dayak sendiri berarti kekeluargaan jadi kami berkumpul seperti keluarga untuk menyatukan rasa persatuan daerah. Siapa pun yang mau belajar bisa gabung,” katanya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...