5 Bisnis Online Ini Tidak Butuh Modal Besar

Transfromasi digital telah masuk ke berbagai sektor. Pemanfaatannya juga dilakukan oleh mereka yang ingin memulai bisnis tapi terhalang  kendala, seperti kurangnya dana, lahan, dan sebagainya. Beberapa dari mereka pun memutuskan menggunakan internet sebagai ladang bisnis.

Bisnis online alias daring memiliki beberapa kelebihan, seperti tidak terikat ruang dan waktu, sehingga bisa dilakukan kapan  dan di mana saja. Selain itu, jangkauan pasar internet juga menjadi lebih luas, dan hubungan dengan konsumen bisa menjadi lebih intens.

Namun, untuk memulainya harus dengan kehati-hatian dan kecermatan. Pasalnya, kompetitor dalam dunia bisnis online tak terhitung jumlahnya. Ada beberapa hal yang perlu disiapkan sebelum melakukannya. Salah satunya dengan mengidentifikasi kebutuhan pasar.

Tak sedikit usaha yang gulung tikar lantaran mengabaikan kebutuhan pasar. Apabila produk dan layanan yang ditawarkan tidak mampu menyelesaikan masalah konsumen, kemungkinan besar produk atau jasa tersebut akan ditinggalkan.

Sama halnya dengan online shop, apa pun produk dan jasa yang Anda tawarkan harus mampu memenuhi  konsumen. Untuk mengetahui masalah tersebut diperlukan riset lapangan. Ada lebih dari ribuan masalah yang dihadapai setiap manusia, tapi Anda bisa mencoba dengan mengidentifikasi masalah  yang lebih sering dan benar-benar dihadapi oleh banyak orang.

Cobalah untuk tidak terlalu mengedepankan asumsi pribadi, melengkapai data identifikasi masalah pasar tersebut, Anda juga bisa meminta pendapat dari beberapa forum atau  berkomunikasi secara langsung dengan orang yang menghadapi masalah tersebut.

Bisnis Online dengan Modal Kecil

Setelah menemukan beberapa masalah tersebut, saring kembali mana saja masalah yang berpotensi untuk dijadikan bisnis. Sebagai contoh, berikut lima bisnis online tanpa modal besar.

1. Yotuber

Bisnis yang satu ini tidak memerlukan modal besar. Anda cukup menyediakan komputer, laptop, atau smartphone, lalu manfaatkan fitur yang tersedia untuk membuat sebuah konten video. Buatlah konten yang sesuai dengan minat Anda agar unik dan tidak bosan ketika mengerjakannya.

Kemudian, Anda bisa mengedit video tersebut agar menjadi lebih menarik. Ada banyak software editing video yang tersedia di internet, seperti Sony Vegas, Adobe Premiere, Final Cut Pro, dan masih banyak lagi. Untuk mengoperasikannya Anda bisa mempelajari editing, baik melalui buku atau menyaksikan video tutorial di Youtube.

Selanjutnya, Anda tinggal membuat akun Youtube yang bisa dilakukan secara gratis dan mengunggah video Anda ke platform tersebut. 

Konten Youtube sudah menjadi konsumsi harian masyarakat, baik muda maupun tua. Bahkan, beberapa orang beranggapan konten Youtube mampu menyaingi konten televisi. Tak hanya itu, penghasilan para kreator Youtube juga bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta. Menarik bukan?

2. Penulis Blog

Kalau suka menulis, manfaatkan hobi ini menjadi ladang penghasilan. Ada beragam cara yang bisa dilakukan untuk menghasilkan uang dengan menulis, salah satnya dengan membuat blog.

Membuat blog dapat dilakukan tanpa mengeluarkan biaya sepeser pun. Anda bisa memanfaatkan layanan pembuatan situs WordPress, Weebly, Blogger, Wix, dan beberapa layanan lainnya.

Blog bisa menjadi sumber penghasilan, yaitu dengan menyertakan iklan menggunakan Google AdSense di blog atau situs pribadi Anda.

Layanan Google tersebut akan menampilkan iklan-iklan di blog maupun situs pribadi Anda. Anda dapat menentukan dan memilih iklan yang sesuai. Ketika pengunjung blog meng-klik iklan tersebut, di saat itu juga Anda akan menerima sejumlah uang.

3. Freelancer

Pekerja lepas atau freelancer jadi salah satu profesi favorit bagi mereka yang punya keahlian-keahlian spesifik. Dengan keahlian tersebut, seorang freelancer dapat menawarkan jasa mereka dengan bayaran yang telah ditentukan atau disepakati bersama pengguna jasa.

Untuk memulainya, Anda bisa mengawali dengan proyek-proyek sederhana terlebih dahulu untuk menambah pengalaman dan memperkaya portofolio. Selain itu, untuk meningkatkan kemungkinan penggunaan jasa, Anda dapat bergabung ke grup-grup freelancer yang tersebar di internet, atau mendaftar di situs khusus pencari freelancer, seperti Sribulancer.

4. Desainer Grafis

Profesi desain grafis termasuk salah satu profesi yang dibutuhkan di segala bidang usaha. Hasil kerjanya pun tak hanya digunakan untuk media cetak, tapi juga digital. Menjadi seorang desainer grafis memang butuh skill yang mumpuni, tak jarang para desainer grafis memiliki latar belakang desain komunikasi visual. Namun, ada juga yang mempelajarinya secara otodidak.

Ada beberapa software yang umum digunakan para desainer grafis, seperti Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, dan Corel Draw. Beberapa toko buku hingga platform belajar online juga sudah banyak yang memberi panduan mengenai penggunaan aplikasi desain tersebut.

5. Fotografer

Fotografi termasuk salah satu bidang yang diperlukan, baik untuk dokumentasi hingga pembuatan media pemasaran. Terlebih di zaman sosial media seperti ini, kebutuhan konten visual yang memanjakan mata begitu diperlukan.

Sebagian besar industri ini memang digeluti oleh para profesional, tapi tidak ada salahnya bagi pemula untuk memulai dari nol. Banyak panduan belajar fotografi dan videografi yang bisa Anda temukan, baik dari buku maupun kursus online.

Maraknya aplikasi media sosial yang terpusat pada konten visual, membuat kebutuhan fotografi masyarakat kian meningkat. Kendati telah banyak beredar ponsel pintar, tetap saja kamera DSLR maupun mirorless lebih memberikan hasil yang maksimal. Tak sedikit orang tergiur untuk menggunakannya. Ini juga bisa jadi ladang bisnis buat Anda yang punya perlengkapan fotografi.

Namun, penyewaan perlengkapan fotografi punya risiko yang cukup besar, khususnya dari pertimbangan harga, jenis, bobot penggunaannya, serta terjaminnya kondisi alat saat dikembalikan.