OJK: Bakal Marak IPO Bernilai Jumbo di 2023

Patricia Yashinta Desy Abigail
30 Desember 2022, 10:56
OJK: Bakal Marak IPO Bernilai Jumbo di 2023
Dok. Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Inarno Djajadi (Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Merangkap Anggota Dewan Komisioner OJK) saat acara Konferensi Pers OJK.

Tren penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) dengan nilai emisi jumbo masih akan berlanjut pada tahun depan. Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Inarno Djajadi, mengungkapkan saat ini terdapat beberapa calon emiten dalam pipeline OJK yang menargetkan perolehan dana IPO lebih dari Rp 1 triliun. 

"Ada (IPO jumbo) dan tidak hanya satu. Tentunya, ini masih dalam proses dan ada di pipeline ya, Insya Allah tahun depan," katanya dalam konferensi pers di Bursa Efek Indonesia, Kamis (29/12).

Dia juga menuturkan, tentunya IPO tersebut tergantung dari kesiapan emiten dan pertimbangan kondisi pasar. "Tentunya masih banyak kemungkinan-kemungkinan yang terjadi. Tetapi kalau saya melihatnya di pipeline ada," katanya.

Inarno menyebut terdapat 64 calon emiten di pipeline OJK yang berencana melakukan IPO tahun 2023. Selain rencana IPO, terdapat 12 perusahaan yang tercatat untuk melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue pada pipeline. 

Jika ditotal, dari rencana IPO, rights issue, penawaran umum berkelanjutan (PUB) Efek Bersifat Utang dan Sukuk (EBUS) terdapat 90 rencana penawaran umum. 

Inarno juga mengatakan, aktivitas penghimpunan dana melalui pasar modal terus meningkat. Hal ini seiring dengan telah pulihnya kembali aktivitas perekonomian domestik.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...