IHSG Diramal Kembali Menguat, Analis Jagokan Saham GOTO dan BMRI
Indeks Harga Saham Gabungan diperkirakan kembali melanjutkan tren menguat pada perdagangan menjelang akhir pekan, Jumat (9/6). Analis memperkirakan IHSG akan melaju di level 6.700-6.730.
Hingga Kamis kemarin, IHSG ditutup naik 0,70% ke level 6.666,33 dengan nilai transaksi mencapai Rp 10,05 triliun. Sedangkan, nilai kapitalisasi pasar IHSG berada di level Rp 9.442 triliun.
Phintraco Sekuritas mengatakan, katalis penggerak IHSG dari eksternal berasal dari Bank Dunia yang merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2023 dari 4,8% secara tahunan (year on year/yoy) menjadi 4.9% yoy. Jika momentum positif, terutama di sisi konsumsi rumah tangga bisa dijaga, Indonesia masih berpeluang mencatatkan pertumbuhan ekonomi di atas 5% yoy di 2023.
Sentimen positif lainnya berasal dari keputusan 6 bank BUMN Tiongkok untuk memangkas deposit rates di Kamis (8/6), waktu setempat. Hal ini berpotensi mendorong bank sentral Tiongkok untuk turut memangkas suku bunga acuan.
"Kebijakan ekspansif tersebut membangun ekspektasi pemulihan aktivitas ekonomi di Tiongkok," demikian tertulis dalam riset, Jumat (9/6).
Phintraco Sekuritas merekomendasikan saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBCRI), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Harum Energy Tbk (HRUM), dan PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN).
Sementara itu, Analis BinaArtha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan level support IHSG diprediksi akan berada di 6.542, 6.509 dan 6.480. Sedangkan level resistance berada di 6.719,6.767, dan 6.815.
