Aplikasi PeduliLindungi Deteksi 1.625 Orang Positif Covid-19 Masuk Mal

Yuliawati
Oleh Yuliawati
7 September 2021, 10:36
Pedulilindungi, covid-19, gerakan 3M,
ANTARA FOTO/Novrian Arbi/rwa.
Suasana kawasan Asia Afrika, Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (5/9/2021).

Pemerintah memantau mobilitas masyarakat lewat aplikasi PeduliLindungi. Dari hasil evaluasi, terjaring 1.625 orang yang positif Covid-19 yang masih beraktivitas di ruang publik.

"Jadi 1.625 kasus ini adalah mereka yang tidak diketahui sebelumnya atau sudah diketahui sebelumnya menderita Covid-19 atau kontak erat, tetapi mereka masih berkeliaran di jalan," kata Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono, Senin malam (6/9).

Dante mengatakan terdapat empat kriteria di aplikasi PeduliLindungi, yakni hijau, kuning, merah, dan hitam. Kriteria hitam ini adalah mereka yang positif Covid-19 dan berkontak erat dengan pasien yang terinfeksi. 

Sebanyak 1.625 orang yang terjaring tersebut masuk dalam kriteria hitam.
Ia menyampaikan, yang masuk dalam kriteria hitam itu terdeteksi di sektor perdagangan, terutama ketika akan masuk mal. "Evaluasi dilakukan agar tidak melakukan penyebaran dan meningkatkan terjadinya kasus," ujar Dante.

Ia mengatakan, pemerintah sudah melakukan penggunaan aplikasi PeduliLindungi itu di enam sektor, yakni perdagangan, transportasi, pariwisata, kantor/pabrik, keagamaan, dan pendidikan. "Segera akan digunakan di beberapa sektor lainnya," katanya.

Dante mengatakan saat ini kondisi Covid-19 di Indonesia lebih baik dari negara tetangga. "Saat ini eskalasi di negara-negara tetangga masih terjadi, seperti di Malaysia, Filipina, Vietnam masih terus terjadi sedangkan kita sudah mulai menurun," ujar Dante.

Maka itu, ia mengingatkan agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat meski sudah divaksin dan kasus Covid-19 di dalam negeri menurun.

Halaman:
Reporter: Antara

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...