Apa Itu Hard Skill dan Seberapa Penting bagi Milenial?
ZIGI – Buat kamu para milenial yang sudah mulai masuk ke dunia kerja, pastinya sudah tidak asing lagi dong dengan istilah hard skill dan soft skill? Sebenarnya apa sih maksud dari kedua istilah tersebut? Seberapa besar pengaruhnya bagi setiap milenial yang harus menghadapi pesatnya kemajuan zaman?
Nah kali ini, kita akan membahas lebih spesifik tentang apa itu hard skill, daftar hard skill apa saja yang dibutuhkan di dunia kerja, dan cara meningkatkan hard skill kita. Penasaran seperti apa? Simak penjelasannya sampai habis ya, guys!
Baca juga: 5 Kesalahan yang Sering Dilakukan Milenial Saat Mengatur Keuangan
Apa Itu Hard Skill?
Melansir dari situs Indeed, Selasa, 10 Agustus 2021, hard skill adalah keterampilan yang didapatkan seseorang melalui pelatihan atau pendidikan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Oleh sebab itu, untuk mengetahui hard skill yang dimiliki, kamu harus melewati sejumlah proses terlebih dahulu tidak bisa secara instan.
Selain itu, hard skill juga dapat dianggap sebagai keterampilan khusus suatu pekerjaan dan dapat berbeda-beda dari satu pekerjaan ke pekerjaan lainnya. Pada intinya, hard skill merupakan jenis keterampilan yang bisa diperoleh dan diasah melalui sertifikasi, sekolah, pelatihan, kursus, dan pelatihan di tempat kerja.
Cara Meningkatkan Hard Skill
Nah, jika kamu sudah mengetahui apa itu hard skill, maka pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana cara meningkatkan kemampuan yang dimiliki tersebut? Di bawah ini, terdapat beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan hard skill.
- Latih Hard Skill Milikmu Secara Teratur
Umumnya, jenis hard skill yang dimiliki seseorang membutuhkan latihan yang teratur untuk menjadikannya lebih mahir lagi. Semakin banyak kamu berlatih, maka akan semakin baik pula kamu dalam menguasai hard skill yang diperlukan untuk pekerjaanmu.
- Menerima Kritik dengan Terbuka
Cara selanjutnya untuk meningkatkan hard skill adalah dengan menerima masukan dan kritik dari orang lain secara terbuka. Jangan sungkan untuk meminta pendapat yang membangun dari orang lain supaya kamu bisa mendapat bahan evaluasi agar hard skill kamu bisa lebih ditingkatkan.
- Ikuti Kelas atau Kursus
Meski sudah bisa menemukan hard skill, tapi kamu tentu juga perlu untuk meningkatkan keterampilan itu dengan cara mengambil kelas atau kursus. Di zaman sekarang, kursus sudah sangat mudah didapatkan secara online dan gratis misalnya dengan memanfaatkan platform YouTube.
- Menempuh Pendidikan Tinggi
Hard skill akan lebih meningkat jika kamu bersedia untuk meningkatkan jenjang pendidikannmu. Misalnya, jika kamu ingin menjadi ahli komputer, kamu bisa mendapatkan gelar dalam bidang ilmu tersebut sehingga bisa saja kamu menjadi ilmuwan komputer.
Hard Skill yang Dibutuhkan dalam Dunia Kerja
Kaum milenial terkadang bingung menentukan hard skill yang dibutuhkan dalam dunia kerja meski pada dasarnya di zaman sekarang banyak bidang yang bisa kamu pelajari. Di bawah ini, adalah daftar hard skill yang bisa kamu pilih sesuai dengan minat dan bakatmu yang bisa menunjang karier kamu.
Hard Skill Bidang Komunikasi
Meski kemampuan berkomunikasi bisa masuk ke dalam kategori soft skill, namun hal ini juga bisa masuk ke dalam ruang lingkup hard skill. Contoh hard skill di bidang komunikasi antara lain:
- Copywriting
- Being able to speak more than one language fluently (ahli bahasa)
- Editing
- Researching and reporting (peneliti)
- Translation (penerjemah)
- Transcription
- Word processing
- Various forms of digital communication (ahli komunikasi digital)
Hard Skill Teknologi Komputer
Saat ini, hampir setiap karyawan membutuhkan pemahaman mendasar tentang teknologi komputer untuk melakukan pekerjaan mereka secara efektif dan efisien. Beberapa contoh hard skill yang berkaitan dengan teknologi computer antara lain:
- Media sosial
- Tabel pivot
- Microsoft Office (Word, Excel, Outlook, PowerPoint, Publisher, Access)
- HTML/CSS
- WordPress
- JavaScript
- Sistem manajemen konten (CMS)
- Adobe Suite
Hard Skill Analisis data
Selanjutnya, hard skill lainnya yang dibutuhkan dalam dunia kerja adalah menjadi seorang yang ahli menganalisis data. Hard skill analisis data yang populer meliputi:
- Rekayasa data
- Manajemen basis data
- Penambangan data
- Visualisasi data
- analitik web
- Riset
- Pemasaran (Marketing)
Pemasaran atau marketing adalah hard skill yang sangat dibutuhkan dalam dunia kerja. Sebuah perusahaan pasti membutuhkan tenaga marketing untuk memasarkan produk-produknya. Berikut ini adalah beberapa hard skill yang berkaitan dengan bidang marketing:
- Search engine optimization (SEO)
- Google analytics
- Search engine marketing (SEM)
- Content management systems
- Email marketing
- Web scraping
- Copywriting
- Social media marketing
- CRO
- A/B testing
- Project management
Perbedaan Hard Skill dan Soft Skill
Melansir dari laman Investopedia, para ilmuwan percaya bahwa hard skill membutuhkan penggunaan otak kiri atau pusat logika. Sementara itu, soft skill dikaitkan dengan otak kanan yang juga disebut sebagai pusat emosional.
Seperti yang sudah disinggung di awal, hard skill dapat dipelajari di sekolah, dari buku, kursus atau melalui proses magang. Contohnya, seseorang dapat mengambil kursus akuntansi dasar dan lanjutan, lalu mendapatkan pengalaman kerja, dan lulus ujian Certified Public Accountant (CPA).
Di sisi lain, soft skill tidak sering ditemukan dalam kurikulum sekolah atau perguruan tinggi. Akan tetapi, soft skill ini diajarkan dalam suatu upaya yang membantu orang mengembangkan keterampilan komunikasi, kerja tim, atau keterampilan manajemen orang.
Begitulah beberapa penjelasan tentang apa itu hard skill, perbedaannya dengan soft skill dan deretan hard skill yang dibutuhkan dalam dunia kerja. Semoga membantu menemukan keahlianmu ya, guys!
