Diprediksi Terus Naik, Pemerintah Tak Akan Batasi Pekerja Asing

Pingit Aria
5 Januari 2017, 15:10
Pekerja asing
ANTARA Foto/Risky Andrianto
Warga negara asing (WNA) tengah mengajukan dokumen keimigrasian di Kantor Imigrasi Kelas II, Bekasi, Jawa Barat, 30 Desember 2016.

Akhir 2016 ditandai dengan mencuatnya isu soal banyaknya tenaga kerja asing terutama dari Cina yang masuk Indonesia. Di media sosial jumlahnya disebut-sebut mencapai 10 juta orang.

Menteri Ketenagakerjaan Muhammad Hanif Dhakiri pun membantah isu itu. Menurutnya, tenaga kerja asing ada, yang berasal dari Cina juga ada. Namun jumlahnya tak sebesar itu.

Pemerintah juga tak akan membatasi jumlah tenaga kerja asing yang akan masuk ke Indonesia dalam waktu dekat. “Kita belum ada konteks atau kebutuhan, katakanlah untuk membuat kuota. Kita lihat perkembangannya dulu,” kata Hanif dalam wawancara dengan Katadata, Rabu 4 Januari 2017.

(Baca juga: Serbuan Pekerja Cina, Rumor dan Fakta)

Hanif menyebut, hingga November 2016 lalu, jumlah tenaga kerja asing yang masuk Indonesia mencapai 74.183 orang. Jumlah itu, tenaga kerja asal Cina tercatat berjumlah 21.271 ribu, atau paling banyak di antara Negara lain.

Hanif juga mengakui bahwa kedatangan tenaga kerja asing itu bertambah dibandingkan 2015 yang berjumlah 69.015 orang. Toh angka ini masih jauh dibandingkan jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 257 juta jiwa.

“(Pembatasan tenaga kerja asing) Bisa-bisa saja, mungkin suatu hari. Tapi kalau lihat angkanya, kan proporsinya masih sangat kecil. Apa yang dikhawatirkan,” katanya.

Grafik: Jumlah Tenaga Kerja Asing di Indonesia Periode 1995-Nov 2016
Jumlah Tenaga Kerja Asing di Indonesia Periode 1995-Nov 2016

Selain itu, kenaikan jumlah tenaga kerja asing juga dinilainya wajar seiring dengan naiknya investasi dari luar negeri.

Data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) selama Januari-September 2016 menyebut, investasi asing yang masuk mencapai Rp 295,2 triliun atau naik 10,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Porsi investasi asing mencapai Rp 453,4 triliun atau 65,1 persen dari keseluruhan modal yang tertanam di Indonesia.

Halaman:
Reporter: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...