PLN Siap Alirkan Listrik ke 562 Desa di Papua dan Maluku Tahun Ini

Miftah Ardhian
15 Mei 2017, 19:48
PLN
Arief Kamaludin|KATADATA

PT PLN (Persero) berencana mengalirkan listrik ke 562 desa di Papua dan Maluku sepanjang 2017. Total investasi yang diperlukan untuk melistriki kedua pulau besar di Indonesia timur ini lebih dari Rp 2,5 triliun.

Direktur Perencanaan Korporat PLN Nicke Widyawati mengatakan, tahun lalu PLN telah melistriki 92 desa dari total 4.912 desa di Provinsi Papua dan Papua Barat. Selain itu, 34 desa dari 2.390 desa di Provinsi Maluku dan Maluku Utara juga telah mendapat pasokan listrik.

Advertisement

Sedangkan, pada tahun ini, PLN telah melakukan pemetaan dan berencana untuk melistriki 365 desa di Papua dan Papua Barat serta 119 desa di Maluku dan Maluku Utara.

"Sampai akhir tahun kemarin (2016) yang sudah dilistriki baru 24 persen atau 1.187 desa di Papua dan Papua Barat. Sedangkan di Maluku dan Maluku Utara 1.666 desa," ujar Nicke saat diskusi dengan media, di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta, Senin (15/5).

(Baca juga: Tahap Awal Proyek Listrik 35 Ribu MW di Papua Selesai September)

Nicke menjelaskan, investasi yang dibutuhkan pada tahun ini untuk melistriki 365 desa di Papua-Papua Barat adalah sebesar Rp 1,81 triliun. Sedangkan, untuk melistriki 119 desa di Maluku-Maluku Utara adalah sebesar Rp 721 miliar.

Nicke mengatakan, PLN telah melakukan pemetaan dan akan membangun pembangkit dengan skema sistem grid bagi desa yang telah terhubung. Sedangkan untuk desa yang terisolasi akan dilakukan secara berkelompok dengan membangun pembangkit baru dan yang pemukimannya menyebar akan dibangun pembangkit dengan sistem tenaga surya.

Grafik: Rasio Elektrifikasi Pelanggan PLN 2011-2015
Rasio Elektrifikasi Pelanggan PLN 2011-2015

Adapun pembangkit yang akan dibangun untuk keduanya yakni Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Isolated, Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) Isolated, Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Hybrid, dan PLTS off grid.

Halaman:
Reporter: Miftah Ardhian
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement