Pemerintah Alihkan Subsidi Listrik untuk Terangi Daerah Terpencil
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan menggunakan dana pencabutan subsidi listrik untuk melistriki desa tertinggal. Apalagi sampai saat ini masih ada ribuan desa di Indonesia yang belum menikmati listrik.
Menteri ESDM Ignasius Jonan mengatakan saat ini ada 2.500 desa yang belum menikmati sambungan listrik. Selain itu, 10.000 desa ketersediaan listriknya masih minim. Jadi dana dari subsidi listrik ini untuk pemerataan pembangunan.
(Baca: Kementerian ESDM Luruskan 5 Fakta Keliru Tarif Listrik Naik)
Dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2017, subsidi listrik dianggarkan Rp 44,98 triliun. Sementara realisasi sampai Mei 2017 sebesar Rp 12 triliun. "Jadi uang ini untuk pengembangan itu, dari pada subsidi diberikan untuk orang yang sudah mampu," kata dia di Jakarta, Rabu (14/6).
Salah satu program yang segera dilaksanakan adalah pembagian cuma-cuma lampu listrik tenaga matahari untuk hampir 400 ribu rumah tangga di 2.500 desa tanpa listrik. Dimulai tahun 2017, direncanakan tuntas dalam dua tahun.
(Baca: Dirut PLN Tuding Ada yang "Bermain" di Balik Isu Tarif Listrik)