10 Makanan Khas Portugal, dari Kue Sampai Ikan Asin
Begitu mendengar kata Portugal sebagian orang mungkin akan langsung terbayang sebuah negara dengan segudang prestasi di bidang olahraga sepak bola berikut pemain-pemain bintangnya, seperti Cristiano Ronaldo.
Namun, selain kaya akan mega bintang sepak bola, negara dengan belasan situs sejarah yang tercantum dalam daftar UNESCO World Heritage ini memiliki ragam makanan khas yang siap menyambut lidah para pengunjung.
Makanan Khas Portugal
Protugal memiliki akses ke Laut Atlantik dan Mediterania, hal ini membuat masakan negara di Eropa ini beragam dengan unsur-unsur dari laut dan darat. Tak sedikit hidangan khasnya menekankan penggunaan daging, ikan, minyak zaitun, tomat, roti, dan rempah-rempah.
Mengutip AFAR dan berbagai sumber terkait lainnya, berikut makanan khas Portugal.
1. Pastel de Nata
Tak sedikit orang yang sudah familier dengan makanan khas Portugal yang satu ini. Pastel de nata termasuk hidangan penutup yang cukup terkenal di negara ini. Kue tar telur berukuran mungil dengan rasa manis ini bisa didapat dengan harga terjangkau.
Kue ini disebut berasal dari pinggiran kota Lisbon pada tahun 1837. Resep aslinya dijaga dan diteruskan oleh para biarawan di Biara Jeronimos.
Pastel de nata identik dengan isian custard telur yang lembut dan kulit pastry-nya yang gurih. Pada bagian atas kue ini ditaburkan gula bubuk atau kayu manis sehingga rasa legit langsung terasa ketika mencicipi kue ini.
2. Arroz de Tamboril
Kata "Tamboril" berasal dari bahasa Portugis yang merujuk pada ikan monkfish. Meskipun tak sepopuler ikan cod, ikan ini kerap disajikan dan dikonsumsi di sekitaran pantai Portugis.
Cacarola 1, di Figueira da Foz, sebuah desa di tepi laut yang berjarak sekitar 10 mil dari Coimbra, adalah tempat di mana para pelancong bisa menemukan makanan khas ini. Tak sedikit yang menilai arroz de tamboril versi desa ini adalah yang terbaik.
3. Caldo Verde
Caldo verde berasal dari utara Portugal. Hidangan berupa sup ini cukup sering dikonsumsi oleh masyarakat setempat. Konon, sup ini terasa lebih nikmat jika dikonsumsi saat musim dingin.
Supnya berwarna hijau dan dibuat dengan kubis hijau gelap tertentu yang tidak banyak tersedia di luar perbatasan Portugal. Rasa yang luar biasa dari kombinasi pure kentang, irisan sosis chouriço dan minyak zaitun lokal Portugis, melengkapi sup yang lezat dan hangat ini.
4. Bacalhau
Bacalhau termasuk hidangan populer dan jenis ikan yang paling sering dikonsumsi di Portugal. Bacalhau dalam istilah Portugal adalah sebutan untuk ikan cod. Namun, dalam konteks makanan, bacalhau merujuk pada ikan cod kering dan asin.
Hidang ini sering disajikan ketika ada pertemuan sosial. Ikan cod kering ini dihidangkan sebagai bagian dari makanan tradisional malam Natal. Makanan ini jadi populer di negara-negara Katolik Roma lainnya sebagai hidangan Prapaskah.
Ada berbagai cara menyiapkan ikan cod ini, mulai dari dipanggang, dikalengkan, sampai digoreng. Olahan yang cukup banyak disukai adalah bacalhau bras, yakni orak-arik ikan cod dan telur. Dibuat dengan potongan tipis ikan cod yang dicampur kentang, telur, bawang putih dan zaitun. Pada bagian atasnya ditambahkan peterseli cincang.
5. Polvo a Lagareiro
Hidangan yang disebut berasal dari wilayah Portugis tengah yang dikenal sebagai Beiras dan merupakan makanan yang cukup umum bagi masyarakat Portugal.
Hidangan ini terkenal karena bahan-bahan sederhananya. Sepotong daging gurita - tentakel dan bagian lainnya - dipangang, disiram dengan bahan-bahan utama masakan Mediterania (minyak zaitun dan bawang putih), dan disajikan bersama kentang yang dipanggang lambat.
6. Cozida a Portuguesa
Bahan dasar dari makanan khas Portugal yang satu ini, yaitu stew daging, sosis, kacang polong, dan beragam sayuran. Cozida a portuguesa identik dengan sajian penuh warna, aromatik, serta rasanya yang lezat. Makanan ini kerap disantap saat musim dingin.
Stew tradisional untuk penyuka hidangan daging ini berisi beragam daging, yaitu ayam, sapi, babi, dan bermacam sosis. Ada juga beberapa sayuran seperti kentang, wortel, kacang-kacangan, dan sayur kol.
7. Arroz de Pato
Selain daging babi, nasi bebek termasuk salah satu hidangan populer di Portugal. Arroz de pato adalah perpaduan sempurna dari bebek yang direbus dan diparut, kemudian diletakan di atas nasi Carolino (dibuat dengan kaldu bebek, bawang bombay, dan bawang putih), dipanggang sebentar, lalu dihias dengan sosis chourico pedas dan disajikan bersama irisan jeruk.
Makanan ini berasal dari Alentejo. Namun karena kelezatannya, Arroz de pato kini diadopsi di seluruh negeri.
8. Francesinha Sandwich
Sandwich berlapis ini sangat populer di Portu. Mengutip authenticfoodguest.com, francesinha sandwich dibuat dengan roti, ham, sosis, dan steak. Sandwich ini biasanya dilapisi dengan keju leleh dan telur di atasnya.
Adapun yang membuat francesinha unik adalah saus rahasia yang disiapkan setiap restoran dengan caranya masing-masing. Sausnya biasnaya adalah tomat kental panas dan saus bir yang digunakan untuk mencelup atau "membanjiri" sandwich.
Secara harafiah, kata "francesinha" berarti "gadis kecil Prancis". Berdasarkan sejarahnya, hidangan ini telah dibawa ke Porto oleh seorang imigran yang kembali dari Prancis. Sandwich ini merupakan adaptasi dari sandwich Prancis, croque-monsieur.
9. Acorda de Marisco
Hidangan pedesaan khas Protugal ini berasal dari wilayah Alentejo. Acorda de marisco dibuat dengan cara menumbuk roti dengan ketumbar, bawang putih, cuka, dan minyak zaitun dalam kaldu seafood, kemudian dihidangkan dengan telur.
10. Chicken Piri-Piri
Selama era penjelajahan pada abad ke-15 dan ke-16, penjelajah Portugis melakukan perjalanan melalui pesisir Afrika dan menemukan banyak rempah-rempah baru, salah satunya adalah cabai kecil pedas yang dikenal sebagai piri-piri atau "setan Afrika".
Saat ini, ayam Portugis yang dilapisi piri–piri disajikan dengan keripik atau kentang goreng dan selada kecil, tomat, dan salad bawang bombay adalah hidangan nasional Portugis yang sangat populer.