Cara Menjadi Orang yang Optimis dan Manfaatnya

Tifani
Oleh Tifani
26 Oktober 2022, 08:50
cara menjadi orang yang optimis
Katadata
Ilustrasi, orang yang optimis.

Sebagai makhluk hidup yang mempunyai akal, manusia harus memiliki rasa optimis di dalam hidupnya. Optimisme atau rasa optimis adalah kepercayaan bahwa kejadian di masa depan akan memiliki hasil yang positif.

Dengan memiliki pola pikir seperti ini, kebanyakan orang akan tetap menjalani hidupnya dengan penuh semangat, walaupun sedang dihadapkan dengan berbagai macam masalah.

Perasaan optimis membawa individu pada tujuan yang diinginkan, yakni berpikir positif, serta percaya pada diri dan kemampuan yang dimiliki.

Sikap optimis menjadikan seseorang keluar dengan cepat dari permasalahan yang dihadapi, karena adanya pemikiran dan perasaan memiliki kemampuan juga didukung anggapan bahwa setiap orang memiliki keberuntungan masing-masing.

Cara Menjadi Orang yang Optimis

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), optimis adalah perasaan yang dimiliki seseorang dengan sudut pandang atau melihat sesuatu hal dengan pikiran positif. Dilansir dari alodokter.com, optimis atau optimisme, merupakan gambaran individu yang mempunyai rasa percaya diri yang baik. Lalu bagaimana menjadi orang yang optimis?

1. Berpikir Positif

Tanamkan keyakinan dalam pikiran bahwa setiap orang dapat melakukan berbagai macam hal baik yang akan membawanya menuju gerbang kesuksesan. Sugesti untuk selalu berpikir positif membuat seseorang juga akan melakukan hal-hal yang positif.

2. Mengambil Hal Baik dari Setiap Kejadian

Usai melakukan aktivitas seharian, luangkan waktu setidaknya 10 menit untuk memikirkan hal-hal positif yang berhasil diraih pada hari itu, bahkan dari kejadian yang tidak menyenangkan sekalipun. Syukuri hal sekecil apa pun yang dicapai dengan baik di hari itu.

3. Berhenti Menyalahkan Diri Sendiri

Saat kegagalan menghampiri, jangan sepenuhnya menyalahkan diri sendiri. Seseorang harus membiasakan diri untuk membuat pola pikir bahwa kesalahan yang dilakukan dapar diperbaiki dan bisa menjadi pembelajaran di kemudian hari.

Misalnya, saat mengalami kegagalan dalam ujian, jangan berpikir bahwa ini terjadi karena bodoh. Berpikirlah bahwa kegagalan tersebut terjadi karena tidak belajar dengan maksimal. Jadikan kegagalan tersebut sebagai dorongan untuk berusaha lebih giat agar dapat memperoleh hasil yang lebih baik di kemudian hari.

4. Menghindari Kata-kata atau Ungkapan Negatif

Dalam upaya menjadi pribadi yang optimis, kurangi kebiasaan berpikir negatif saat melakukan berbagai hal. Ubah ungkapan “Saya tidak bisa!” atau “Ini tidak akan berhasil!” dengan ungkapan yang lebih positif, seperti “Saya harus mencoba!” atau “Ini bisa diusahakan, kok”.

Ungkapan positif mampu membangun pemikiran yang positif pula, sehingga menimbulkan perilaku kerja yang bersemangat dan berorientasi pada kesuksesan pula.

5. Fokus pada Masa Sekarang dan Masa Depan

Jangan terperangkap pada masa lalu, tapi jadikanlah masa lalu sebagai sebuah pelajaran berharga. Cobalah untuk fokus dengan apa yang perlu dikerjakan hari ini dan apa yang perlu direncanakan satu per satu untuk masa depan.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...