9 Puisi Sumpah Pemuda yang Menginspirasi
Sumpah Pemuda diperingati tanggal 28 Oktober setiap tahunnya. Momen bersejarah ini sebagai tanda perjuangan para pemuda dalam mencapai kemerdekaan Indonesia.
Peristiwa tersebut sebenarnya terjadi pada 28 Oktober 1928. Pada saat itu, seluruh pemuda dan pemudi Indonesia berkumpul merumuskan teks sumpah pemuda.
Para pemuda tersebut adalah Mohammad Yamin, WR Supratman, Soegondo Djojopoespito, dan lain sebagainya.
Sebagai perwujudan rasa menghargai hari sumpah pemuda, tentu menarik jika membuat puisi Sumpah Pemuda. Berikut ini beberapa contoh puisi Sumpah Pemuda yang dapat menginspirasi.
1. Ucapan Terima Kasih
Tanah Air Indonesia
Telah merdeka
Semangat juang para pemuda
Memberikan semangat bagi warga lainnya
Satu bangsa
Satu bahasa
Satu wilayah
Satu tumpah darah
Perjuanganmu berarti bagi bangsa
Semangatmu bermakna bagi negara
Jiwamu berkesan untuk para pemuda
Terima kasih untuk semuanya
Kini adalah giliran para pemudi pemuda
Berjuang mengharumkan bangsa
Terima kasih untuk segalanya
2. Berbeda Tapi Tetap Satu
Meski suku berbeda
Tetap milik satu bangsa
Meski agama yang berbeda
Tetap berpedoman Pancasila
Meski bahasa yang berbeda
Tetap miliki sumpah yang sama
Meski warna kulit berbeda
Tetap cintai bendera Indonesia
Meski keyakinan yang berbeda
Tetap bersemboyan Bhinneka Tunggal Ika
Aku Indonesia
Kita Indonesia
3. Pemuda Pemudi Indonesia
Kami pemuda pemudi Indonesia
Berpegang teguh pada Pancasila
Kami pemuda pemudi Indonesia
Takkan mengkhianati bangsa
Kami pemuda pemudi Indonesia
Menghargai jasa seluruh pahlawan
Kami pemuda pemudi Indonesia
Bersedia mengharumkan nama bangsa
Kami pemuda pemudi Indonesia
Berbeda tetapi tetap satu bangsa
Kami pemuda pemudi Indonesia
Mewakili bangsa Indonesia
Kami pemuda pemudi Indonesia
Tidak akan mendiskriminasi rakyat
Kami pemuda pemudi Indonesia
Berbahasa satu bahasa Indonesia
Kami pemuda pemudi Indonesia
Siap membela bangsa Indonesia
Kami pemuda pemudi Indonesia
Masa depan bangsa
4. Sadarlah Pemuda
Wahai Pemuda
Dimanapun kalian berada
Berhentilah mencela
Mulailah bermakna
Jangan tertipu rayuan fana
Yang hanya membodohi jiwa
Berjuanglah sekarang
Harumkan nama bangsa