4 Rekomendasi Film Jepang Romantis Terbaik
Film merupakan salah satu tontonan yang umumnya dijadikan sebagai hiburan. Kita secara bebas dapat memilih film yang ingin disaksikan. Salah satu industri film yang menarik adalah Jepang. Biasanya negeri Sakura tersebut terkenal dengan animasinya, ternyata tayangan film juga berkembang pesat.
Kali ini, kami akan memberikan rekomendasi dan penjelasan mengenai sinopsis film Jepang romantis yang bisa dijadikan tontonan. Aliran film ini biasanya menceritakan jalinan percintaan yang klise.
Namun tidak sedikit juga yang berhasil dibubuhi kisa kehidupan yang pelik. Film Jepang romantis di bawah ini mungkin bisa membuat Anda sadar bahwa kisah cinta tidak serumit, atau bahkan tak semudah yang dibayangkan. Berhasil melansir dari situs Bacaterus, berikut ini rangkumannya.
1. What Did You Eat Yesterday? (2021)
Film ini disutradarai oleh Kazuhito Nake dan berhasil digarap rumah produksi Toho. Banyak bercerita tentang makanan dan kehidupan sehari-hari, film ini dibintangi oleh Nishijima Hidetoshi dan Uchino Seiyou. Perlu diketahui, bahwa What Did You Eat Yesterday? merupakan film romantis yang juga beraliran Boys Love (BL), yaitu percintaan antara laki-laki dan sejenisnya.
What Did you Eat Yesterday? merupakan film yang diadaptasi dari manga karya Yoshinaga Fumi dengan judul yang sama. Bercerita tentang dua orang laki-laki yang merupakan sepasang kekasih.
Mereka adalah Kakei Shiro dan Yabuki Kenji. Mereka tinggal bersama di apartemen. Salah satu kebiasaan pasangan ini adalah makan bersama setiap hari. Kakei Shiro merupakan pengacara di suatu lembaga. Sosoknya juga pandai memasak dan teliti.
Shiro selalu menyisihkan sejumlah uang untuk makanan setiap bulannya. Selain itu, Shiro juga cukup disiplin. Setiap hari Shiro pulang tepat waktu dan gemar mencari barang diskon di supermarket.
Sementara itu, Kenji adalah penata rambut dan usianya dengan Shiro terpaut lima tahun lebih muda. Meski sudah lama menjalin hubungan bahkan sudah tinggal bersama, mereka belum berani mengungkapkan hubungannya kepada orang banyak. Di samping itu, orang tua Shiro sudah tahu tentang hal ini.
2. Your Eyes Tell (2020)
Film Jepang romantis ini mengisahkan jalinan cinta antara Akari Kashiwagi yang merupakan seorang gadis tunanetra dengan Rui Shinozaki, pria yang awalnya berprofesi sebagai petinju.
Atas dasar suatu alasan, Rui memutuskan untuk menghentikan karirnya sebagai petinju dan bergabung ke kelompok mafia penagih hutang. Namun hal tersebut juga tidak bertahan lama dan akhirnya Rui hanya menjadi pekerja serabutan, salah satunya menjadi penjaga parkir.
Di tempatnya bekerja, Rui bertemu dengan Akari. Rui kebingungan ketika Akari langsung duduk dan mengajaknya mengobrol banyak tentang tayangan televisi. Tak lama setelah itu, Rui mulai menyadari bahwa Akari merupakan seorang tunanetra.
Diketahui bahwa Akari mengira bahwa Rui adalah Kakek tua yang bekerja di tempat tersebut. Akari dan Kakek itu biasa menonton drama setiap minggunya. Akari tidak juga menyadari bahwa yang menemaninya sekarang adalah Rui. Mereka tetap menjalankan rutinitas menonton drama.
Semakin sering bertemu, hubungan Rui dan Akari semakin dekat. Benar saja, mereka saling jatuh cinta dan akhirnya memutuskan untuk tinggal bersama di apartemen milik Akari.
Sementara itu, Rui memutuskan untuk kembali berkarir sebagai petinju. Akari juga pernah mengajak Rui ke makam kedua orang tuanya dan menceritakan kecelakaan yang menimpa keluarganya. Ternyata Ayah dan Ibunya meregang nyawa di tangan Akari yang kala itu baru belajar mengendarai mobil.
3. We Made a Beautiful Bouquet (2021)
Bercerita tentang Yamane Mugi yang merupakan mahasiswa yang gemar menggambar. Selain itu, ia juga suka membaca novel. Namun hal tersebut tidak cukup membuat bersemangat. Sementara itu, ada sosok Hachiya Kinu yang juga mahasiswa namun sambil bekerja. Berbeda dengan Mugi, Kinu gemas menulis ulasan dari buku novel yang dibacanya. Hal yang menarik dari Mugi dan Kinu adalah rasa ketertarikan yang sama antara keduanya.
Ketika hal tersebut tidak banyak disukai orang, mereka justri menyukainya. Justru itu juga yang membuat mereka cocok. Pertemuan mereka pertama kali terjadi di Nishi-Azabu. Kala itu, Kinu menghadiri undangan di sebuah bar karaoke yang tampaknya sudah berubah wujud. Sedangkan Mugi ke situ karena diajak oleh temannya, Unai-san.
Setelah acara selesai Kinu pergi keluar untuk menyantap ramen sembari menulis ulasan buku yang setelahnya akan dimuat dalam blog pribadinya. Terlalu asik, Kinu hampir ketinggalan kereta terakhir hari itu.
Secara tak sengaja Kinu bertemu dan menabrak tubuh Mudi yang berdiri di pintu stasiun. Mereka berdua tertinggal kereta dan harus mencari cara bagaimana kembali ke rumah.
4. Chihayafuru: Musubi (2018)
Perlu diketahui bahwa film Jepang romantis satu ini merupakan bagian dari trilogy Chihayafuru. Dimana sebelumnya sudah ada Kami no Ku dan Shimo no Ku. Semua serinya digarap oleh sutradara Koizumi Norihiro bersama rumah produksi Toho Company. Film ini juga beraliran komedi, drama dan olahraga. Adapun jajaran aktor yang membintanginya adalah Suzu Hirose, Shuhei Nomura dan Mackenyu Arata.
Musubi bercerita tentang dua tahun setelah Arata yang sudah tidak ingin bermain karuta. Namun akhirnya Arata kembali tergerak dan memutuskan membuat klub karuta di sekolahnya karena melihat Chihaya yang tampak bahagia ketika bermain karuta.
Berawal ketika digelarnya kompetisi untuk meraih gelar Queen dan Meiji. Diketahui bahwa Chihaya tidak ikut berlomba dan hanya melihat saja. Sematan Queen berhasil didapatkan oleh Shinobu dan Meijin adalah Suo.
Sementara itu, Arata menyuruh Suo untuk tidak berhenti bermain karuta. Diketahui bahwa Arata melakukan hal itu karena berencana bertanding untuk menjadi Meijin di tahun depan.
Di lain sisi, Chihaya bersama Taichi dan Ooe turut membantu Hideo Sensei dan tak lama, Chihaya kembali tempat pertandingan karuta tadi dan bertemu Arata. Secara mengejutkan, Arata mengungkapkan perasaannya kepada Chihaya.
