Sinopis Death Wish, Kisah Balas Dendam Dokter Bedah Trauma
Film Death Wish adalah film yang rilis pada 2018 dan sangat menarik untuk disaksikan. Pasalnya, film ini adalah film remake dari film sebelumnya yakni pada tahun 1974 dengan judul yang sama, Death Wish. Berkaitan dengan itu, menarik menilik lebih lanjut sinopsis Death Wish.
Death Wish terinspirasi dari novel Brian Garfield yang kemudian skenarionya disusu oleh Joe Carnahan. Death Wish disutradarai oleh Eli Roth dengan durasi 1 jam lebih 42 menit.
Death Wish diperankan oleh sederet aktor papan atas seperti Bruce, Vincent D’Onofrio, Elisabeth Shue, dan lain sebagainya. Melansir dari Rotten Tomatoes, Death Wish memperoleh score 71%. Berikut ini sinopisis Death Wish.
Sinopis Death Wish
Seorang dokter bernama dr. Paul Kersey adalah dokter bedah trauma yang terkemuka di rumah sakit daerah Chicago. Kemampuannya sangat baik dan profesional serta tak memilih siapapun pasiennya. dr. Paul Kersey juga siap menangani penjahat yang kerap masuk ke rumah sakit untuk diobati.
dr. Paul Kersey hidup dengan harmonis bersama istrinya yang bernama Lucy dan putrinya Jordan. Saat memiliki waktu luang, dr. Paul Kersey mengajak istri dan anaknya bepergian bersama.
Suatu ketika, dr. Paul Kersey bertemu saudara laki-laki bernama Frank. Frank ingin melobi dr. Paul Kersey agar meminjamkannya uang sebesar 2000 USD untuk membayar utang. Meski enggan memberikan uang itu, dr. Paul Kersey akhirnya memberikannya.
Setelah itu, Frank keluar dan mengambil mobilnya yang diambil oleh patugas parkir valet bernama Miguel. Frank juga menyampaikan kepada Miguel bahwa ia berhasil memperoleh uang dari dr. Paul Kersey.
Mendengar berita tersebut, Miguel pun memiliki niat buruk. Miguel ingin mengambil data dan alamat kediaman Paul lewat GPS di mobilnya. Kemudian setelah mendapatkannya, data itu ia potret dan rekam untuk melakukan aksi jahatnya.
Aksi jahat Miguel adalah sebuah perampokan berkelompok. Aksi tersebut berlangsung saat Lucy dan Jordan sedang berada di rumah, mereka mendengar suara yang aneh di sekitar rumahnya. Saat itu, Jordan sedang berada di lantai atas dan Lucy terkejut dengan kawanan perampok yang masuk ke rumahnya. Meski sempat menelpon 911, perampok tersebut berhasil menangkap Lucy dan Jordan.
Perampok itu mendapatkan alamat dr. Paul Kersey dari Miguel. Sang pemimpin perampok yakni Knox memaksa Lucy agar membuka brankas. Saat Lucy menolak, para perampok mengancam akan melukai mereka. Bahkan perampok bernama Joe akan memperkosanya.
