Lima Ruas Jalan Tol Trans Sumatera Rampung pada 2024, Ini Daftarnya

Nadya Zahira
15 September 2022, 06:20
Tol Trans Sumatera, jalan tol
ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/nym.
Ilustrasi. Pemerintah menargetkan ruas Betung-Pekan Baru dapat tersambung pada 2024.

Pemerintah pesimistis seluruh ruas Tol Trans Sumatera rampung pada 2024. Namun, lima ruas tol yang saat ini memasuki tahap konstuksi diharapkan tetap dapat beroperasi pada 2024.

“Kami masih memperjuangkan agar seluruh ruas Tol Trans Sumatera ini bisa selesai di tahun 2024, tapi kemungkinan besar terlalu sulit untuk bisa kami selesaikan," ujar Direktorat Jenderal Bina Marga W. Husaini saat RDP Komisi V, Rabu (14/9).

Advertisement

Meski demikian, menuruy dia, terdapat sejumlah ruas yang saat ini masih dalam tahap konstruksi dan ditargetkan rampung pada 2023. Berikut daftarnya: 

  • Ruas jalan tol Binjai - P. Brandan (58 Km) dengan lahan 69,22& dan kontruksi 50,61&
  • Ruas jalan tol Kuala Tanjung - Parapat (143,25 Km) degan lahan 91,40% dan kontruksi 70,87%
  • Ruas jalan tol Kisaran - Indrapura (47,75 Km) dengan lahan 82,34% dan kontruksi 57,35%
  • Ruas jalan tol Kayuagung - Palmebang - Betung Seksi 1-3 (111,69 Km) dengan lahan 69,60% dan kontruksi 34,34%
  • Ruas jalan tol Indralaya - Muara Enim (119 Km) Seksi Indralaya - Prabumulih (65 Km) dengan lahan (95,69% dam konstruksi 77,36%

Husaini mengatakan, pihaknya saat ini masih mengupayakan agar ruas Betung-Pekan Baru sepanjang 574 km dapat rampung pada 2024. Salah satu yang diupayakan adalah masalah pendanaan. 

“Ini tahap dua yang sedang diperjuangkan dan sudah ada indikasi kalau bisa dieksekusi." katanya.  

Di sisi lain, menurut dia, salah satu ruas jalan Tol Trans Sumatera yang baru saja rampung adalah ruas Pekanbaru-Bangkinang. Pengerjaan ruas tol ini telah tuntas 100% dan akan segera diresmikan pemerintah.

Reporter: Nadya Zahira
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement