IndoXXI Resmi Ditutup Hari Ini, Netizen: Mati Satu Tumbuh Seribu
Situs streaming film IndoXXI resmi ditutup hari ini (1/1). Meski demikian, nampaknya netizen tak kehabisan akal untuk mencari alternatif situs streaming tak berbayar serupa.
Sejumlah situs baru pengganti IndoXXI dapat ditemukan dengan mudah lewat Twitter, di mana para netizen mengirimkan cuitan informasi di sana. Seperti akun @bongtloxlo, yang mengungkapkan kegembiraannya menyambut awal tahun baru dengan hadirnya sejumlah link situs streaming film baru.
"Selamat tinggal IndoXXI 2019, selamat datang situs baru pada 2020. Mati satu, tumbuh seribu," ujar @bongtloxlo.
Selama menjelajahi Twitter, Katadata.co.id, menemukan tiga buah situs yang menjadi situs alternatif pengganti IndoXXI. "Indoxxi 2019: saya pamit, cinema21xxi 2020: saya kembali! #rebahanpertamadi2020," ujar akun @Pejantang__.
Berdasarkan pantauan Katadata.co.id, situs bernama cinema21xxi.art itu terlihat serupa dengan IndoXXI, mulai dari komposisi isi situs hingga langkah yang harus ditempuh pengguna saat hendak menggunakannya.
(Baca: Menyoal Pidana pada Situs Streaming IndoXXI dan LK21)
Kemudian, akun @unsidea_ mengirimkan cuitan situs lain serupa. "IndoXXI tutup? Tenang, sudah berubah wujud menjadi dewanonton," ujar akun itu.
Adapun situs bernama dewanonton21.net juga memiliki komposisi yang sangat mirip dengan IndoXXI maupun cinema21xxi.art.
Tak hanya itu, akun @OkySapta pun mengungkap bahwa IndoXXI memiliki link alternatif yang dapat diakses melalui 206.189.151.55. "IndoXXI, mati satu tumbuh seribu," ujarnya.
Situs yang diakses melalui kode tersebut muncul pada situs IndoXXI, serupa seperti situs orisinil yang telah dinon-aktifkan.
Padahal, akun @newindoxxi telah memberikan pengumuman resmi di akun twitter maupun situsnya dini hari tadi. "Selamat Tahun Baru 2020. Mulai hari ini situs kami sudah tidak bisa di akses kembali, begitupun dengan aplikasi Indoxxi lite," tulis akun tersebut.
(Baca: Diincar Kominfo, IndoXXI Tutup Mulai 1 Januari 2020)
Sedangkan, melalui situs IndoXXI. com, layar situs menuliskan kalimat, "Goodbye 2019, Goodbye IndoXXI, Terima kasih," demikian dikutip dari situs itu.
Sebelumnya, Kementerian Kominfo memutuskan untuk memblokir IndoXXI. Menteri Kominfo Johnny Gerard Plate mengatakan, pemerintah tidak ingin aksi pembajakan film mengganggu perekonomian Indonesia.
Ia mengatakan tidak dapat melegalkan situs web streaming lantaran tak sesuai dengan regulasi HaKI. Sepengetahuannya, sudah ada negara yang dituntut karena maraknya pembajakan film.
Johnny juga khawatir kegiatan ilegal seperti ini menghalangi investor masuk ke Indonesia. Padahal pemerintah berfokus membangun iklim investasi dan kepastian usaha yang baik guna mendorong perekonomian.
“Jangan sampai kami membuat rencana ekonomi yang baik ini, justru terganggu," kata Johnny, Senin (23/12).
