Lokasi Perhelatan G20 Akan Difasilitasi Teknologi 5G
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memastikan fasilitas layanan 5G akan tersedia untuk mendukung parhelatan G20 pada tahun ini yang berada di bawah presidensi Indonesia.
“5G Experience memang kami siapkan untuk perhelatan G20. Kamu upayakan semua tempat penyelenggaraan G20 di belasan kota yang sudah ditentukan bisa merasakan 5G Experience. Sekurang- kurangnya, kami siapkan 4G,” kata Direktur Jendral Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Kominfo Usman Kansong dikutip dari Antara, Jumat (21/1).
Ia menjelaskan, BAKTI (Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi) Kominfo akan bertugas memastikan tidak ada masalah dengan infrastruktur fisik penyediaan layanan komunikasi. Infrastruktur telekomunikasi yang mencakup BTS (Base Transceiver Station) hingga jaringan fiber optic akan disiapkan secara optimal.
Selain itu, menurut dia, Kominfo juga menggandeng para penyelenggara operator seluler di Indonesia yang telah menyediakan layanan 5G. “Semua operator- operator besar kami gandeng misalnya Telkomsel, XL, dan Indosat itu kami gandeng semua. Mereka sangat terbuka untuk kami ajak menyiapkan sistem dan perangkat teknologi guna menyukseskan G20,” ujar Usman.
Jaringan 5G, menurut dia, bukan hanya dapat dinikmati para peserta dari negara- negara yang tergabung dalam acara G20, tetapi juga masyarakat di sekitar kawasan perhelatan tersebut. Meski demikian, ia mengingatkan, layanan 5G secara maksimal baru bisa diakses oleh masyarakat jika perangkat baik ponsel pintar, gadget, hingga SIM card sudah kompatibel dengan konektivitas 5G.
Komifo sebelumnya telah berkomitmen untuk dapat menyajikan layanan komunikasi yang terkini untuk menyukseskan Presidensi Indonesia di dalam ajang G20. Indonesia menjadi negara berkembang pertama yang menjadi tuan rumah parhelatan akbar ini.
Puncak G20 akan berlangsung di Bali tepatnya lewat KTT G20 pada Oktober 2022.
