BI Akui Kena Serangan Ransomware, Pastikan Tak Ada Efek ke Layanan

Image title
Oleh Abdul Azis Said
20 Januari 2022, 16:25
ransomware, BI, bank indonesia, serangan siber
Arief Kamaludin | Katadata
BI memastikan sudah melakukan pemulihan, audit serta mitigasi agar serangan serupa tidak terulang.

Bank Indonesia (BI) memastikan bahwa serangan siber berupa peretasan melalui ransomware tidak mengganggu layanan umum yang sediakan. Hal ini diklarifikasi usai kelompok hacker terkenal asal Rusia, Conti Ransomware dikabarkan telah mencuri sejumlah data BI.

Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan, pihaknya mulai mendeteksi adanya serangan tersebut pada bulan lalu. Namun, ia tak menjelaskan, data apa saja yang diambil oleh peretas tersebut.

Advertisement

Menurut Erwin, BI telah melakukan asesmen secara menyeluruh, termasuk pemeriksaan hingga level karyawan setelah mendeketsi serangan tersebut. Ia memastikan pihaknya sudah melakukan pemulihan, audit serta mitigasi agar serangan serupa tidak terulang. 

"Ransomware memang terjadi, kami sudah melakukan antisipasi dan melakukan penanganan, audit dan sebagainya dan memastikan tidak ada gangguan apapun dari layanan  yang diberikan BI," kata Erwin kepada wartawan, Kamis (20/1).

Ia menjelaskan terdapat tiga langkah antisipasi yang telah dilakukan BI, yakni:

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement