Penerimaan Negara Dapat Berkah Komoditas, Ini Strategi Sri Mulyani

Abdul Azis Said
3 Agustus 2022, 12:21
PNBP SDA, SDA, sumber daya alam, penerimaan negara
ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/aww.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mencatat,setoran PNBP SDA sudah mencapai Rp 114,6 triliun hingga paruh pertama tahun ini.

Harga komoditas yang masih tinggi akan mendongkrak pendapatan negara, salah satunya dalam bentuk  penerimaan negara bukan pajak sumber daya alam (PNBP SDA). Menteri Keuangan Sri Mulyani memperkirakan realisasinya akan melampaui target tahun ini sebesar Rp 226,5 triliun.

"Kami memproyeksikan PNBP SDA pada 2022 akan melampaui realisasi tahun lalu dan juga melampaui dari target yang ditetapkan oleh APBN, maupun target yang sudah direvisi Perpres," kata Sri Mulyani dalam diskusi daring, Rabu (3/8).

Pemerintah telah merevisi target PNBP SDA dari target awal APBN sebesar Rp 121,9 triliun menjadi Rp 226,5 triliun melalui revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 98 tahun 2022. Target PNBP SDA tersebut, terdiri dari PNBP SDA migas sebesar Rp 139,1 triliun dan PNBP SDA non-migas sebesar Rp 87,4 triliun.

Realisasi setoran PNBP SDA tahun ini juga diperkirakan jauh di atas tahun lalu yang sudah melambung. Pada 2021, Sri Mulyani berhasil meraup Rp 149,5 triliun, naik 53% dibandingkan tahun sebelumnya.

Hingga paruh pertama tahun ini, setoran PNBP SDA sudah mencapai Rp 114,6 triliun. Realisasinya sudah mencapai separuh dari target tahun ini. Nilai ini juga nyaris mencapai realisasi PNBP SDA sepanjang tahun lalu.

"Dalam situasi harga komoditas yang melonjak seperti pada saat ini, sumbangan dan kontribusi SDA  terhadap penerimaan negara menjadi sangat-sangat pening dan diandalkan," kata Sri Mulyani.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...