Sempat Melesat 10%, Harga Saham EURO Mandek Mendekati Harga Penawaran
PT Estee Gold Feet Tbk (EURO) mencatatkan saham untuk pertama kalinya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (7/8). Emiten baru ini menargetkan dapat mengantongi dana Rp 35 miliar dari gelaran IPO.
Harga saham EURO sempat melesat 10% dari harga penawaran Rp 70 ke level Rp 77 saat pembukaan pasar. Namun, hanya selang beberapa menit, harga saham EURO kembali mendekati level penawaran dan mandek di Rp 71 hingga pukul 10.50 WIB. Volume perdagangan mencapai 1,27 juta lot dengan nilai transaksi sebesar Rp 9 miliar.
Berdasarkan prospektusnya, perseroan akan melepas 500 juta saham biasa atas nama atau 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan. Perseroan juga menawarkan Waran Seri I sebanyak 50 juta Waran Seri I, yang mewakili sebanyak 2,5% dari jumlah saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh pada saat Pernyataan Pendaftaran disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Adapun seluruh dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum perdana setelah dikurangi biaya-biaya emisi, akan digunakan oleh perseroan untuk modal kerja dan kegiatan operasional perseroan. Ini mencakup gaji karyawan, pembelian bahan penunjang, kebutuhan kantor, bahan bakar, biaya listrik, air, dan kebutuhan pabrik lainnya.
Sementara itu, dana yang diperoleh perseroan dari pelaksanaan Waran Seri I juga akan digunakan seluruhnya untuk modal kerja.
PT Estee Gold Feet Tbk berdiri sejak tahun 1978 yang diprakarsai oleh Mr. Johansen. Perseron bergerak di dibidang pembuatan produk-produk kosmetika dan PKRT (Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga). Selain itu, perseroan menyediakan jasa maklon (kontrak produksi) untuk sediaan Aerosol dan cairan untuk produk produk kosmetik , produk PKRT dan produk produk auto chemical.
Perseroan saat ini telah mengembangkan dan memproduksi beraneka macam persediaan Aerosol dengan kapasitas produksi 60.000 buah per hari dan kapasitas produksi maksimal 100.000 buah per hari.
