Luhut: 69% Pasien Covid-19 Meninggal Belum Vaksinasi Lengkap

Rizky Alika
7 Februari 2022, 15:08
covid-19, vaksinasi, luhut
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin booster saat penyuntikan vaksin di Mal Kota Kasablanka, Jakarta, Rabu (26/1/2022).

Angka kematian pasien Covid-19 telah mencapai 356 orang sejak Omicron masuk Tanah Air. Dari jumlah itu, sebanyak 246 belum menerima vaksin corona dosis lengkap atau belum divaksin sama sekali.

Selain itu, sebanyak 44% atau 156 pasien yang meninggal merupakan lansia. Kemudian, 42% di antaranya atau 150 orang merupakan pasien yang memiliki komorbid.

"69% belum divaksinasi lengkap," kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam konferensi pers daring, Senin (7/2).

Di sisi lain, mayoritas pasien yang memiliki gejala berat dan kritis juga didominasi oleh lansia. Untuk itu, Luhut meminta lansia serta orang dengan komorbid seperti hipertensi, diabetes, dan komplikasi untuk segera mendapatkan vaksin dosis lengkap

Ia juga meminta orang yang kerap menyerukan gerakan anti-vaksin untuk bertanggung jawab apabila ada kasus corona yang meninggal lantaran belum divaksin.  "Orang yang anjurkan jangan vaksinasi, Anda bertanggung jawab pada komunitasmu kalau ada orang meninggal karena tidak divaksin," ujar dia.

Guna mempercepat vaksinasi, Presiden Joko Widodo telah memerintahkan Panglima TNI, Kepala Polri, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) untuk memastikan implementasi vaksinasi di lapangan.

Sementara, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin juga mengingatkan pentingnya vaksinasi dua dosis untuk lansia dan masyarakat lainnya. "Cepat divaksin karena ini penting untuk melayani mereka," ujar dia. 

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...