Kasus Covid-19 RI Bertambah 21.380, Pasien di Jateng Melonjak 63%
Kasus Covid-19 di Indonesia terus menunjukkan tren penurunan sejak puncak penularan pada pertengahan Februari lalu. Jumlah pasien baru virus corona yang dilaporkan Pemerintah pada Senin (7/3) mencapai 21.380 orang.
Meski demikian, beberapa provinsi masih mencatatkan tren kenaikan kasus. Salah satunya adalah Provinsi Jawa Tengah yang melaporkan lonjakan kasus 63,6% dari 2.539 pada Minggu (6/3) menjadi 4.154 hari ini. Selain itu Sulawesi Tengah melaporkan 349 kasus hari ini, naik tipis dari 339 pasien baru kemarin.
Mayoritas provinsi melaporkan penurunan kasus. Jawa Barat masih menjadi penyumbang tambahan harian pasien corona hari ini dengan 4.368 kasus. Meski demikian trennya menurun dari 4.972 kemarin.
Begitu pula DKI Jakarta dan Jawa Timur yang berada di posisi ketiga dan keempat penyumbang kasus juga mengalami penurunan. DKI melaporkan 2.693 pasien baru, sedangkan Jatim mencatatkan 1.410 kasus penularan hari ini.
Jumlah kasus nasional hari ini didapatkan dari pemeriksaan terhadap 215.396 orang. Adapun angka rasio positif Covid-19 yang diperoleh pemerintah mencapai 15,4%.
Sedangkan angka kematian pasien Covid-19 hari ini bertambah 258 orang. Angka terbanyak disumbangkan Jateng yang melaporkan 63 pasien meninggal dunia.
Selain itu angka kesembuhan juga bertambah 48.800 orang pada awal pekan. Jumlah terbanyak berasal dari Jawa Barat yakni 20.905 pasien telah pulih.
Pemerintah juga melaporkan kasus aktif Covid-19 berkurang 27.678 menjadi 448.273 orang. Selain itu ada pula 17.272 orang yang saat ini berstatus sebagai suspek virus corona.
Pemerintah kembali menurunkan status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) dan Surabaya Raya menjadi level 2. Hal ini karena tren kasus harian dan rawat inap di dua wilayah tersebut menurun.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan jumlah daerah PPKM level 2 kembali bertambah. Meski demikian, daftar detail daerah pembatasan level 2 akan diketahui dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri yang akan keluar.
“Seiring perbaikan situasi Covid-19 maka sejumlah kabupaten dan kota masuk PPKM level 2 meningkat,” kata Luhut dalam konferensi pers virtual, Senin (7/3).