Mendag Zulkifli Tancap Gas, Janji Bereskan Masalah Minyak Goreng
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menjadikan stabilitas harga minyak goreng curah sebagai fokus utama kepemimpinannya dalam waktu dekat. Saat ini, Zulkifli akan menggodok strategi stabilitas harga komoditas pangan tersebut.
Zulkifli telah resmi dilantik sebagai Menteri Perdagangan siang tadi sekitar pukul 12.30 WIB. Pada hari ini juga, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu akan melakukan upacara serah terima jabatan di Kementerian Perdagangan.
"Saya InsyaAllah bersama teman-teman bisa cepat menyelesaikan, terutama (stabilisasi harga) minyak goreng. Ketersedian ada, harga terjangkau," kata Zulkifli di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (15/6).
Meskipun baru akan menggodok strategi, Zulkifli mengatakan salah satu langkah yang dilakukan adalah pengemasan minyak goreng curah dengan kemasan sederhana. Hal ini bertujuan agar proses distribusi lebih efektif dan efisien.
Zulkifli beralasan pengemasan minyak goreng curah akan meminimalkan potensi kebocoran dan susut dari pemindahan minyak goreng curah dari tangki ke jirigen. Selain itu, jangkauan distribusi minyak goreng curah dapat lebih luas dengan minyak goreng curah kemasan.
"Saya dengan terakhir (penanganan distribusi minyak goreng curah) sudah dibikin kemasan sederhana. Itu saya (sudah) usulkan sebulan yang lalu," katanya.
Sebelumnya Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi mencatat beberapa praktik penyelewengan distribusi minyak goreng. Praktik tersebut terjadi di lima provinsi, yakni Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Sumatra Utara.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan proses distribusi menjadi kunci dalam stabilitas pasokan dan harga minyak goreng curah nasional. Luhut akan mengejar pihak yang mengganggu distribusi minyak goreng curah.
Selain itu Luhut menduga ada indikasi penimbunan minyak goreng curah di Ibu Kota. Salah satu parameternya adah harga minyak goreng curah masih relatif tinggi dibandingkan harga eceran tertinggi di level Rp 14.000 per liter atau Rp 15.500 per kilogram (Kg).
Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPSN) mendata rata-rata harga minyak goreng curah di DKI Jakarta per 15 Juni 2022 adalah 17.650 per Kg. Adapun, harga minyak goreng curah di Pasar Jatinegara mencapai Rp 18.650 per Kg.
"Ini mengindikasikan ada barang yang ditimbun dan didistribusikan di luar wilayah target distribusi oleh oknum. Sekarang kami kejar, tapi tetap ketersediaan minyak (goreng curah) kami dorong di lapangan," kata Luhut pada 5 Juni lalu.