Rencana Harga BBM Naik, Jokowi Masih Hati-Hati Hitung Subsidi
Sinyal kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi semakin menguat. Presiden Joko Widodo bilang, ia masih mengalkulasikan harga BBM.
Sebelumnya, Jokowi telah memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM pada Rabu (1/9). Meski demikian, hingga saat ini Mantan Wali Kota Solo itu masih menghitung harga bahan bakar bersubsidi.
"BBM semuanya masih pada proses dihitung, dikalkulasi dengan hati-hati," kata Jokowi di Mimika, Kamis (1/9). Saat ini, Pertalite dijual Rp 7.650 per liter, sementara biosolar dihargai Rp 5.150 per liter.
Pekan lalu, Jokowi mengatakan mengatakan kenaikan harga BBM bisa berdampak pada kontraksi ekonomi. Oleh sebab itu, ia memerintahkan para menteri untuk menghitung dengan cermat.
"Harus dihitung juga menaikkan inflasi yang tinggi, kemudian bisa menurunkan pertumbuhan ekonomi," kata Jokowi di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Selasa (23/8).
Adapun, skema terbaru mengenai teknis pendistribusian BBM bersubsidi yang diatur dalam revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 sudah diserahkan kepada Jokowi.