PLN Pasok Listrik Bersih untuk Gelaran KTT G20 Bali

Dok PLN
Penulis: Tim Publikasi Katadata - Tim Publikasi Katadata
1/11/2022, 19.38 WIB

PT PLN (Persero) mengoperasikan dua proyek pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dan solar photovoltaic (PV) Rooftop atau PLTS atap di 33 lokasi gedung PLN Grup yang akan menjadi bagian dari showcase transisi energi dalam pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 Bali. 

Hal ini menjadi wujud komitmen Indonesia bahwa penyelenggaraan tertinggi pertemuan G20 dipasok dari energi bersih.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam rangkaian acara Energy Transition Day di Bali, sekaligus memamerkan dua proyek PLTS yang masuk ke dalam sistem kelistrikan di Bali. 

"Kami mengoperasikan dua PLTS yang artinya, dalam penyelenggaraan KTT G20 ini, Bali dipasok listrik bersih dan sebagai wujud komitmen nyata Indonesia dalam mendukung transisi energi yang menjadi poin pembahasan penting dalam KTT G20," ujar Darmawan, Selasa (1/11).

Ia merinci, dua PLTS tersebut adalah PLTS Hybrid di Nusa Penida dengan kapasitas 3,5 megawatt peak (MWp) yang terbentang di atas lahan seluas 4,5 hektare. Untuk menjaga keandalan dari PLTS ini, ditambahkan Battery Energy Storage System (BESS) dengan kapasitas 1,84 megawatt hour (MWh) . 

"Artinya PLTS ini bisa secara signifikan mengurangi pemakaian BBM yang selama ini berlangsung," tambah Darmawan.

Kedua, PLN juga mengoperasikan PLTS Apung Muara Tukad dengan kapasitas 100 kilowatt peak (KWp). PLTS ini terletak di tengah jantung kota Bali dan terapung di bibir pantai Kuta seluas 350 meter persegi.

Halaman: