Suntik Modal Perusahaan Anak Jokowi, Alpha JWC Rajin Beternak Startup

Alpha JWC Ventures
Tim Goola dan Alpha JWC Ventures. Goola mendapat tambahan modal Rp 71 miliar dari Alpha JWC Ventures.
Penulis: Martha Ruth Thertina
17/8/2019, 13.59 WIB

Startup minuman tradisional milik Gibran Rakabuming dan Kevin Susanto, Goola, memperoleh pendanaan US$ 5 juta atau sekitar Rp 71 miliar dari modal ventura Alpha JWC Ventures. Lantas, siapakah Alpha JWC?

Alpha JWC (Alpha) merupakan perusahaan modal ventura yang fokus berinvestasi pada perusahaan rintisan (startup) berbasis teknologi di Indonesia. Perusahaan ini didirikan Chandra Tjan bersama Jefrey Joe dan Will Ongkowidjaja pada awal 2015.

Sebelum mendirikan Alpha, Chandra yang sempat berkiprah sebagai bankir selama 10 tahun, merupakan salah satu pendiri modal ventura East Ventures. Sedangkan Jefrey merupakan COO Groupon Indonesia, dan Will adalah pendiri Alterra.

(Baca: Startup Milik Putra Jokowi Dapat Tambahan Modal Rp 71 Miliar)

Perusahaan mulai berinvestasi dengan modal awal US$ 50 juta. Kini, perusahaan juga mengelola pendanaan lainnya sebesar US$ 100 juta. Sebelum menyuntikkan dana ke Goola, Alpha telah masuk ke 30 startup, dua di antaranya sudah dilepas.

Mengutip situs resmi perusahaan, startup yang dimaksud termasuk platform pinjam meminjam Uang Teman, pembiayaan e-commerce Kredivo, jaringan kopi grab n go Kopi Kenangan, platform pembayaran tagihan Alterra, hingga e-commerce di bidang pertanian Tanihub.

Perusahaan juga masuk ke startup dengan pasar yang lebih luas yakni di Asia Tenggara dan global seperti jaringan global work space WeWork, platform pinjam meminjam Modalku, dan e-commerce di bidang mobil bekas Carro.

Platform berita finansial Deal Street Asia juga sempat masuk dalam portofolio investasi perusahaan, sebelum kemudian diakuisisi Financial Times dari grup Nikkei. Begitu juga jaringan co-working space Spacemob yang diakuisisi WeWork.

Investasi Alpha di Goola

Alpha berinvestasi sebesar US$ 5 juta atau sekitar Rp 71 miliar di Goola. Goola merupakan kios berkonsep grab n go yang fokus menyajikan minuman tradisional Indonesia. Dana investasi tersebut akan digunakan untuk ekspansi gerai di dalam negeri maupun ke Asia Tenggara.

“Sebagai investor dan tim asal Indonesia, salah satu misi utama kami adalah untuk membawa wirausahawan dan startup Indonesia sukses di dalam negeri dan membawa mereka ke panggung internasional. Goola memiliki misi dan ambisi yang sama,” kata Managing Partner Alpha JWC Ventures Jefrey Joe melalui siaran pers yang mengumumkan investasi tersebut, Jumat (16/8).

(Baca: Ini Profil Gibran, Kaesang, dan Dua Politisi Calon Wali Kota Solo )

Kini, Goola memiliki 22 menu minuman yang terbagi dalam empat seri yakni produk andalan (signature), teh, kopi, dan minuman segar. Produk andalan seperti Es Doger Jeger, Es Kacang Hijau, dan Es Goola Aren.

Pendiri Goola Kevin Susanto berharap Goola bisa menjadi ikon seperti Thai Tea dari Thailand dan Bubble Tea dari Taiwan. “Kami ingin Goola menjadi yang terdepan dalam upaya 'menduniakan' kuliner khas Indonesia,” kata dia. Hal senada diungkapkan Gibran. “Jika minuman manis dari negara lain bisa populer, mengapa yang lokal tidak bisa?” ujarnya.