Kereta Teknis di Proyek Kereta Cepat Anjlok, KCIC Lakukan Investigasi

ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/tom.
Rangkaian Electric Multiple Unit (EMU) menjalani uji operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (16/11/2022).
Penulis: Ira Guslina Sufa
19/12/2022, 09.08 WIB

Manajemen Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) bergerak cepat usai anjloknya gerbong kereta teknis di proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Sekretaris Perusahaan KCIC Rahadian Ratry mengatakan, kejadian terjadi pada pada Minggu (18/12). 

"Sehubungan dengan beredarnya informasi mengenai Kereta Teknis yang keluar jalur di Proyek Kereta Cepat Jakarta – Bandung (KCJB) pada Minggu (18/12), PT KCIC menyampaikan bahwa kejadian tersebut saat ini masih dalam investigasi pihak terkait," kata Rahadian dalam keterangan resmi yang dikutip Senin (19/12). 

Menurut Rahadian, anjloknya kereta teknis diperkirakan terjadi di area Cipada - Cikalongwetan Kabupaten Bandung Barat. Ia menyebut petugas kepolisian sudah ada di lokasi untuk melakukan pengamanan. Berdasarkan informasi sementara dikabarkan terdapat 4 orang pekerja terluka. 

Rahadian mengatakan pembangunan kereta cepat akan terus dilakukan dengan mengedepankan aspek keselamatan, keamanan dan kesehatan para pekerja. Komitmen itu juga menjadi bagian penting dari kesepakatan yang telah dibuat oleh kontraktor. 

Kabar anjloknya kereta teknis di jalur kereta cepat Jakarta-Bandung ini sebelumnya ramai di media sosial facebook dan instagram. Akun Facebook @sekitarbandungcom misalnya mengabarkan bahwa kereta anjlok atau keluar dari jalur sekitar pukul 17.05 WIB.

Dalam video yang viral itu juga terlihat adanya lokomotif kereta berwarna hijau dan kuning yang lepas dari jalur. Video ini pun ramai diperbincangkan oleh warganet.