Jelang LRT Beroperasi, Adhi Commuter Telah Serah Terima 5 Proyek TOD

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/tom.
Pekerja berjalan di depan gedung perkantoran MTH 27 Office Suite di Jakarta, Senin (24/1/2022).
2/3/2023, 15.22 WIB

Adhi Commuter Properti Tbk atau ADCP membangun 12 Transit Oriented Development atau TOD yang terintegrasi dengan  Light Rail Transit atau LRT. Saat ini, ADCP telah melakukan serah terima lima proyek TOD tersebut.

Direktur Pengelola Properti Adhi Commuter Properti Tbk, Hanif Setyo, mengatakan kawasan TOD tersebut terdapat hunian apartemen dan perkantoran. Terdapat lima proyek TOD yang sudah serah terima saat ini yaitu Eastern Green, Jati Bening, Royal Sentul Park, Adhi City, dan MTH 27 Office Jakarta.

"ADCP telah mengembangkan kawasan di sekitar TOD sebanyak 12 proyek di titik-titik transportasi massal di seluruh wilayah Jabodebek," ujar Hanif kepada awak media saat ditemui dalam acara Adhi Expo, Jakarta, Kamis (3/2).

Hanif mengatakandan, harga hunian TOD yang dibangun oleh ADCP ditawarkan mulai dari Rp 300 juta. Dia berharap, hunian tersebut bisa segera dihuni seiring dengan pengoperasian LRT.

"Pengalaman itu yang harus dimiliki, jangan sampai adanya bangunan atau hunian kita ini tidak memberikan kontribusi jumlah penumpang, yang sudah dihitung dalam studi kelayakan," ujarnya.

Saling Menguntungkan

Hafif mengatakan, adanya proyek TOD ini dapat memberikan simbiosis mutualisme. Perkantoran, perumahan, dan apartemen dapat menambah jumlah penumpang LRT. Begitu juga sebaliknya, keberadaan LRT dapat menarik masyarakat untuk tertarik menghuni kawasan  TOD tersebut.

Pembangunan jaringan LRT terbagi atas dua tahap, pertama jalur Cawang – Cibubur, Cawang – Kuningan – Dukuh Atas, dan Cawang - Bekasi Timur dengan panjang 44,43 Km. Tahap kedua jalur Dukuh Atas – Palmerah – Senayan, Cibubur – Bogor, dan Palmerah – Grogol dengan panjang 38,5 Km.

Selain itu, dia menjelaskan sasaran pembeli proyek TOD yang dibangun oleh ADCP adalah end user atau konsumen yang langsung atau siap menghuni. Sebagian besar konsumen yang membeli apartemen atau hunian di proyek TOD adalah yang berlangganan menggunakan transportasi massal seperti KRL atau LRT.

Lahirnya ADCP bertujuan untuk memenuhi kebutuhan kawasan hunian masyarakat di sekitar jalur LRT Jabodetabek. Untuk itu, perusahaan induknya, Adhi Karya membentuk Departemen Transit Oriented Development (TOD) pada 27 April 2016. Proyek pertama yang diusahakan Departemen TOD ini adalah LRT City Bekasi, yaitu Eastern Green yang diluncurkan pada 27 Desember 2016. 

ADHI kemudian menggabungkan Departemen TOD dengan Departemen Hotel, menjadi Departemen TOD dan Hotel. Departemen baru tersebut menggarap pembangunan LRT City di Sentul pada 25 Juni 2017 dan LRT City Jatibening pada 9 September 2017.

Reporter: Nadya Zahira