PUPR Operasikan 11 Tol Baru Selama Mudik Lebaran, Tarif Masih Gratis

ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/hp.
Foto udara proyek Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) seksi 4 di Cimalaka, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (10/4/2023).
12/4/2023, 05.48 WIB

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR mengoperasikan secara fungsional 11 ruas tol baru selama masa mudik lebaran 2023. Sebelas tol sepanjang 222 kilometer tersebut diharapkan bisa masih belum dikenakan tarif atau gratis.

"Ini hal yang sangat penting, bahwa untuk lebaran kali ini kami akan memfungsionalkan 11 ruas tol baru sepanjang 222 km meski hanya dibuka dari pagi sampai sore saja," ujar Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol atau BPJT Triono Junoasmono saat Konferensi Pers Persiapan Infrastruktur Mudik Lebaran 2023, di Jakarta, Selasa (11/4) 

Triono mengatakan, operasional tol tersebut masih dibatasi hanya dari pagi sampai sore hari. Pasalnya, pencahayaan di sekitar jalan tol masih minim sehingga dinilai belum cukup aman jika dilewati pemudik pada malam hari.

"Sebagai contoh untuk tol Cisumdawu kita hanya memfungsionalkan dari jam 6 pagi sampai jam 3 sore. Karena memang sebagian belum ada lampunya," kata dia.

Dia menuturkan, jalan tol fungsional tersebut memang belum beroperasi secara resmi, namun dinilai layak untuk digunakan selama masa mudik lebaran 2023. Jalan tol yang beroperasi fungsional itu juga belum dikenakan tarif atau masih gratis.

Dilengkapi Rest Area

Meskipun belum resmi beroperasi, jalan tol tersebut telah difasilitasi rest area atau tempat peristirahatan untuk pemudik. Pada rest area itu disediakan mobile toilet, mobile SPBU, serta tempat berjualan makanan dan minuman, sehingga para pemudik bisa merasa nyaman saat melintasi tol-tol yang difungsionalkan. 

Dari 11 ruas tol yang difungsionalkan itu, sebanyak empat ruas tol dari Tol Trans Sumatera, sementara tujuh ruas lainnya dari Tol Trans Jawa. Adapun ke-11 ruas tol tersebut sebagai berikut:

Tol Trans Jawa

1.Ruas Ciawi - Sukabumi seksi 2 ini cigombong - cibadak sepanjang 11,9 km.

2. Jakarta - Cikampek II ruas Selatan paket 3 dari SS. Sadang-SS. Kutanegara sepanjang 28,7 km.

3. Cibitung - Cilincing seksi 4 Taruma Jaya - Celincing sepanjang 7,3 km

4. Cimanggis - Cibitung Seksi 2A Jatikarya-Cikeas sepanjang 3,5 km

5. Pasuruan-Probolinggo Seksi 4A Probolinggo Timur-IC Gending sepanjang 8,6 km

6. Solo - Yogyakarta NYIA Kulon Progo Seksi 1.1 sepanjang 6,1 km

7. Cileunyi-Sumedang-Dawuan Seksi 4-6 Cimalaka-Dawuan sepanjang 28,2 km

Tol Trans Sumatera

1. Kuala Tanjung-Tebing Tinggi Segmen Tebing Tinggi-SS Inderapura sepanjang 28,5 km dan Segmen Dolok Merawan- Sinaksak sepanjang 15,6 km

2. Sigli-Banda Aceh Seksi 5-6 Blang Bintang-Baitussalam sepanjang 12,7 km

3. Binjai-Langsa Seksi 2 Stabat-Jalan Proklamasi sepanjang 7,2 km

4. Simpang Indralaya-Muara Enim Seksi Simpang Indralaya-Prabumulih sepanjanf 63,5 km.

Panjang Jalan Tol Beroperasi

Sebelumnya, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, Hedy Rahadianmenyebut pihaknya menyiapkan dan mengevaluasi jalanan nasional serta tol untuk mudik Lebaran 2023.

Hedy membeberkan sejumlah ruas jalan tol yang bisa dilintasi. Untuk Pulau Jawa, jalan tol yang beroperasi sepanjang 1.716 kilometer (km) dengan tempat istirahat dan pelayanan (TIP) sebanyak 90 TIP, yakni 56 TIP A, 34 TIP B, dan 0 TIP C.

Sementara, untuk Jalan Tol Bali-Mandara operasional sepanjang 10,07 km dan ruas lintas jalan nasional yang siap digunakan di Pulau Bali sepanjang 363,3 km.

Sedangkan, Jalan tol Trans Sumatera yang beroperasi sepanjang 738 km dengan TIP sejumlah 27 TIP, terdiri dari 20 TIP A dan 7 TIP B. Kemudian, Hedy menjelaskan jalan tol Balikpapan-Samarinda, Kalimantan, yang operasional sepanjang 99 km.

Terakhir, di Pulau Sulawesi, jalan tol yang operasional sepanjang 61,5 km, terdiri dari Tol Ujung Pandang/Makassar seksi 1–3 sepanjang 10,1 km; tol Makassar seksi 4 sepanjang 11,6 km; dan tol Manado–Bitung sepanjang 39,8 km.

Reporter: Nadya Zahira