Donald Trump Hadapi Sidang Suap Bintang Porno, Apa Ancaman Hukumannya?

ANTARA FOTOBrendan McDermid/rwa.
Presiden Donald Trump bersama istrinya Melania dan anak-anaknya saat menghadiri pemakaman mantan istrinya Ivana Trump.
Penulis: Yuliawati
4/4/2023, 16.02 WIB

Mantan Presiden AS Donald Trump akan menghadiri sidang tuntutan pidana di Pengadilan New York, Amerika Serikat pada Selasa (4/4) waktu setempat. Trump diduga menyuap bintang porno Stormy Daniels di tengah rencananya mencalonkan diri sebagai presiden Amerika Serikat pada 2024.

Trump dituduh menyuap bintang porno Stormy Daniels sebesar US$ 130 ribu atau sekitar Rp 1.93 miliar sebelum pemilihan presiden 2016. Michael Cohen, mantan pengacara Trump saat itu membayar Daniels dengan kesepakatan tak mengungkapkan perselingkuhan Trump.

Tuduhan di pengadilan secara lengkap bakal disampaikan dalam sidang yang dijadwalkan sekitar pukul 14:15 waktu setempat (01:15 WIB).

Donald Trump membantah tuduhan yang menyebutkan pembayaran kepada Daniels untuk menutupi perselingkuhan mereka. Pengacaranya mengatakan pembayaran kepada Daniels untuk melindungi keluarganya dari tuduhan palsu, dan tidak terkait dengan kampanyenya.

Apa Suap Trump terhadap Stormy Daniel sebagai Kejahatan?

Jaksa Wilayah Manhattan Alvin Bragg telah menyelidiki pembayaran US$ 130 ribu kepada bintang porno Stormy Daniels sebagai uang tutup mulut.

Di Amerika, tindakan itu bukan tindakan ilegal, dan Trump telah mengakui mengganti uang Cohen untuk pembayaran tersebut.

Namun, saat Trump mengembalikan uang kepada Cohen, uang itu tercatat sebagai biaya hukum.

Jaksa menuding Trump memalsukan catatan bisnis. Poin inilah yang dianggap sebagai tindak pidana pelanggaran ringan.

Donald Trump Bisa Terseret Kasus Kejahatan Kampanye

Berdasarkan aturah hukum di New York, penipuan bisa menjadi kejahatan jika kebohongan itu untuk menyembunyikan atau melakukan kejahatan lain.

BBC menyebutkan beberapa sumber mengatakan kepada media AS bahwa tuduhan terhadap Trump bisa jadi merupakan kejahatan yakni pelanggaran aturan keuangan kampanye.

Mantan pengacara Trump, Cohen telah dihukum karena dianggap melakukan pelanggaran dana kampanye dan penggelapan pajak dengan pembayaran terhadap Stormy Daniels.

Jaksa penuntut percaya bahwa Trump mencoba menyembunyikan pembayarannya kepada Stormy Daniels karena tidak ingin para pemilih mengetahui perselingkuhannya.

Apalagi pembayaran terhadap Daniels saat menjelang pemilu 2016, sehingga dianggap bertujuan untuk kepentingan kampanye.

Sebagian besar kasus kejahatan penipuan mendapatkan hukuman maksimal sekitar lima tahun penjara, meskipun narapidana biasanya hanya dihukum percobaan, atau denda.