Rusia Memanas Akibat Pemberontakan Wagner, Kemenlu Pastikan WNI Aman

ANTARA FOTOMaxim Shemetov/hp.
Ilustrasi. Presiden Rusia Vladimir Putin menuduh pemimpin Wagner Yevgeny Prigozhin melakukan pengkhianatan, setelah pasukan paramiliter Wagner melintasi perbatasan Ukraina-Rusia dan memasuki Kota Rostov-on-Don.
Penulis: Agustiyanti
25/6/2023, 19.54 WIB

Kementerian Luar Negeri RI memastikan  kondisi warga negara Indonesia (WNI) di Rusia tetap aman di tengah pemberontakan kelompok tentara bayaran Wagner.

"Kondisi para WNI aman dan mereka tetap tenang," kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu Judha Nugraha dalam keterangan yang diperoleh di Jakarta, Minggu (25/6).

Ia menambahkan bahwa saat ini terdapat 14 WNI di Voronezh dan 11 orang di Rostov.

KBRI Moskow sebelumnya telah mengeluarkan imbauan kepada para WNI di beberapa wilayah di Rusia untuk tetap tenang, berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan karena situasi keamanan di negara tersebut.

"Imbauan tersebut merupakan kewajiban KBRI untuk memberikan alert terhadap WNI atas berbagai kemungkinan ancaman keamanan. KBRI akan selalu memberikan update dari waktu ke waktu," kata Judha.

Dalam pernyataan yang dirilis melalui media sosial pada Minggu (25/6), KBRI juga mengimbau para WNI untuk selalu membawa dokumen identitas atau paspor saat bepergian dan beraktivitas sehari-hari sehubungan dengan upaya peningkatan penjagaan keamanan di tempat-tempat umum, transportasi umum, stasiun kereta api dan bandar udara.

KBRI mengimbau para WNI di Moskow dan Moskow Oblast untuk membatasi perjalanan ke luar kota kecuali keperluan mendesak. Imbauan itu terkait dengan peningkatan pemeriksaan aparat di jalan keluar dan menuju Moskow.

KBRI juga mengimbau seluruh WNI di Rusia untuk sementara waktu tidak melakukan perjalanan ke Rostov dan Voronezh hingga situasi setempat kondusif.

Adapun bagi para WNI di wilayah Rostov dan Voronezh, KBRI secara khusus mengimbau mereka untuk mematuhi aturan pemerintah setempat untuk tidak keluar rumah atau asrama dan tempat tinggal apabila tidak ada keadaan mendesak. KBRI juga mewajibkan para WNI untuk lapor diri secara online di Portal Peduli WNI di https://peduliwni.kemlu.go.id.

Presiden Rusia Vladimir Putin sebelumnya menuduh pemimpin Wagner Yevgeny Prigozhin melakukan pengkhianatan, setelah pasukan paramiliter Wagner melintasi perbatasan Ukraina-Rusia dan memasuki Kota Rostov-on-Don.  Di lain pihak, Prigozhin menuding pasukan Rusia telah menyerang kelompok tentara bayaran tersebut.

Reporter: Antara