Pneumonia Merebak, Senator AS Desak Biden Larang Perjalanan ke Cina
Lima orang senator dari Partai Republik meminta Presiden Joe Biden melarang perjalanan antara Amerika Serikat dan Cina. Hal ini dikarenakan tingginya kasus pernafasan di Negeri Panda.
Kelima senator yang dimaksud adalah Marco Rubio, J.D. Vance, Rick Scott, Tommy Tuberville, dan Mike Braun. Pembatasan bisa dilakukan hingga AS bisa mengetahui dampak penyakit tersebut.
“Kita harus membatasi perjalanan antara Amerika Serikat dan Cina secepatnya, sampai kita tahu lebih banyak terkait bahaya dari penyakit tersebut,” tulis Marco Rubio dalam sebuah surat, dilansir dari Reuters, Senin (4/12).
Juru Bicara Kedutaan Cina di Washington, Liu Pengyu, merespons surat Rubio tersebut. Menurutnya, itu adalah klaim yang direkayasa dan bertujuan buruk. “Cina dengan tegas menentang itu,” katanya.
Minggu lalu, Organisasi Kesehatan Dunia sudah meminta informasi lebih lanjut atas munculnya pneumonia ini. Hal ini berdasarkan laporan Program Pemantauan Penyakit Baru WHO yang menyebut adanya klaster pneumonia misterius pada anak-anak.
Penjabat direktur departemen kesiapsiagaan dan pencegahan epidemi dan pandemi WHO, Maria Van Kerkhove, menjelaskan bisa jadi ada hubungan antara pneumonia dan pandemi Covid-19 dua tahun belakangan.
Dalam paparannya, peningkatan pneumonia misterius ini bisa disebabkan karena patogen yang menulari anak-anak. Sebelumnya patogen ini tidak menyebar pada anak-anak karena pandemi Covid-19.
Pemerintah Amerika Serikat menyatakan sudah mengawasi peningkatan kasus penyakit pernafasan di Cina itu. Namun mereka tidak melihat adanya tren secara musiman.
“Saat ini, tidak ada indikasi hubungan antara orang yang dirawat di unit gawat darurat AS dan wabah penyakit pernapasan di Cina," katanya dilansir dari Reuters.
Pembatasan perjalanan dari Cina menuju AS pernah dilakukan Presiden Donald Trump pada 2020 lalu karena pandemi Covid-19. Meski demikian, tidak ada pembatasan penerbangan antara dua negara.
Per November 2021, pembatasan perjalanan tersebut dicabut. Semua pengunjung internasional yang sudah divaksinasi, termasuk dari Cina, boleh masuk ke Amerika Serikat. Bahkan hasil tes negatif Covid-19 sudah tidak dibutuhkan lagi untuk masuk ke AS mulai Juni 2022.