Suharso Monoarfa, Mantan Menteri SBY Masuk Kabinet Jokowi

ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Plt Ketum PPP Suharso Monoarfa tiba di Kompleks Istana Kepresidenan di Jakarta, Selasa (22/10/2019).
Penulis: Pingit Aria
22/10/2019, 17.51 WIB

Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Suharso Monoarfa hadir di Istana Negara, Jakarta, Selasa (22/10). Ia tampak mengenakan setelan kemeja putih dan celana hitam, khas calon menteri Kabinet Kerja Jilid 2.

Suharso menjabat Plt Ketua Umum PPP pada Maret 2019 menggantikan Muhammad Romahurmuziy yang jadi tersangka Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pada pemilu 2004, ia bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan terpilih menjadi anggota DPR.

Ia kembali terpilih pada periode berikutnya, namun pada 2009, Suharso meninggalkan tugasnya sebagai anggota dewan karena ditunjuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Menteri Perumahan Rakyat. Meski, pada Oktober 2011, ia mengundurkan diri karena alasan pribadi dan melanjutkan bisnisnya lagi di bidang manufaktur dan kimia.

(Baca: Politisi Golkar Zainuddin Amali Beri Sinyal Jabat Menpora)

Pada periode pertama pemerintahan Presiden Joko Widodo , Suharso juga pernah anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). Ia dilantik pada Januari 2015, setahun setelah Jokowi menjabat.

Pria kelahiran Mataram, 31 Oktober 1954 ini menghabiskan masa kanak-kanak di Malang, Jawa Timur. Setelah lulus SMA, ia pergi ke Bandung untuk belajar di Akademi Geologi dan Pertambangan dan dilanjutkan ke Fakultas Planologi ITB. Berbekal ilmu yang dimilikinya, Suharso mulai bekerja di beberapa perusahaan.

Sebelum berpolitik, Suharso beberapa kali memimpin perusahaan, seperti Direktur PT Bukaka Sembawang Systems (1995-1998), Komisaris PT Batavindo Kridanusa (1996-2000), jadi Peneliti atau Project Leader Produk Unggulan dan Kebijakan Industri Nasional di KADIN.

(Baca: Bambang Brodjonegoro, Arifin Tasrif, Agus Suparmanto Tiba di Istana)

Reporter: Rizky Alika