Film pahlawan super Gundala baru akan tayang di bioskop pada 29 Agustus 2019 mendatang. Namun, penjualan tiket untuk penayangan dua hari pertama telah dibuka (presale) sejak Selasa (20/8) lalu.
Pada tahap awal, sang sutradara, Joko Anwar menyatakan bahwa penjualan tiket presale hanya dibuka untuk bioskop dengan teknologi dolby atmos. Gundala memang film Indonesia pertama yang diproduksi dengan tata suara berteknologi tinggi tersebut.
Di Jakarta, beberapa bioskop yang mulai melayani pemesanan tiket Gundala adalah Kemang Village, Pondok Indah 1 dan 2, Gandaria City, Senayan City, Kota Kasablanca, Plaza Senayan, Epicentrum, Plaza Indonesia, Taman Anggrek, Emporium Pluit, St Moritz, Puri, Kelapa Gading, dan Artha Gading.
Penggemar pun antusias. "Baru empat jam pengumuman penjualan tiket dibuka, banyak bioskop yang sudah terisi penuh,” demikian dikutip dari siaran pers Bumilangit Studios, Rabu (21/8).
(Baca: Sony dan Disney Berselisih, Spider Man Keluar dari Marvel)
Tak mau penonton kecewa, pihak studio kemudian mengumumkan tambahan bioskop yang membuka penjualan awal tiket Gundala. “Ada 20 tambahan bioskop dan kota untuk presale Gundala. Sikat ya, teman-teman,” demikian dicuitkan Joko Anwar yang juga menjabat Produser Kreatif di Jagat Sinema Bumilangit, Kamis (22/8) kemarin.
Kali ini, tak hanya bioskop dengan tata suara dolby atmos yang mulai menjual tiket film Gundala. Sebaran kotanya pun lebih merata, dari Ambon, Jambi, Mataram, hingga Ternate.
Gundala merupakan produksi Bumilangit Studios dan Screenplay Films bekerja sama dengan Legacy Pictures dan Ideosource Entertainment. Film yang dibintangi Abimana Aryasatya ini diklasifikasikan sebagai film Remaja 13+.
(Baca: Sebanding dengan Joker, Gundala Tayang di Festival Film Toronto)