Calon Presiden nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi), bertemu dengan para ketua umum partai politik Koalisi Indonesia Kerja (KIK) untuk membahas persiapan Debat Capres-Cawapres. Para ketua umum partai politik KIK juga membahas evaluasi kebijakan pemerintah.
Seperti dilansir Antara, pertemuan Jokowi dengan para ketua umum parpol KIK diselenggarakan dengan jamuan makan malam, di sebuah restoran di kawasan Menteng, Jakarta, Selasa (15/1) malam. Hadir dalam pertemuan tersebut Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) M Romahurmuziy, dan Ketua Umum Nasdem Surya Paloh.
Selain itu, juga hadir Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta, Ketua Umum PKPI Diaz Hendro Priyono, Ketua Umum Partai Perindo Harry Tanoesoedibjo, serta Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia Grace Natali. Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Erick Thohir, serta politisi senior PDI Perjuangan Pramono Anung juga terlihat dalam pertemuan tersebut.
(Baca: Persiapan Debat, Ma'ruf Amin Diberi Pendampingan Khusus)
Menurut Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy (Romy), pertemuan antara ketua umum parpol dengan Capres Joko Widodo berlangsung intensif dan sangat efektif selama sekitar 3,5 jam. "Ini pertemuan rutin Pak Jokowi dengan ketua umum parpol, tadi kami membahas evaluasi kebijakan pemerintah. Kita bahas koreksi apa yang perlu diperbaiki dan yang masih menjadi keluhan masyarakat," ujarnya. Pertemuan tersebut juga membahas persiapan Debat Capres-Cawapres pertama yang akan diselenggarakan 17 Januari 2019.
Romy mengatakan pimpinan parpol sudah bertemu dengan masyarakat dan berusaha menyelesaikan berbagai permasalahan, seperti keluhan soal guru honorer, persoalan ojek online, penanganan bencana alam, serta penanganan terorisme. Para ketum parpol juga memberikan masukan soal penagakan hukum, hak asasi manusia (HAM), pemberantasan korupsi, serta pemberantasan terorisme, yang menjadi tema Debat Capres-Cawapres. "Nanti masih ada pertemuan khusus membicarakan soal debat," ujarnya.
(Baca: Bawaslu Menduga Ada Pelanggaran dalam Penyampaian Visi Misi Capres)