Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno akan mendorong penggunaan Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta sebagai hunian masyarakat pasca perhelatan Asian Games dan Asian Para Games 2018.
Sandiaga menyayangkan jika Wisma Atlet Kemayoran nantinya tak lagi difungsikan setelah kedua perhelatan tersebut selesai bisa menyebabkan nilai bangunan tersebut menyusut drastis akibat deteriorasi. Terlebih lagi, pemerintah telah berinvestasi besar untuk membangun Wisma Atlet Kemayoran.
"Kalau aset itu tidak ditempati, pasti akan menyusut dan menurun dari segi kualitas dan mutunya," kata Sandiaga di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Rabu (20/6).
(Baca : Tersisa Empat Hari, Pembangunan Wisma Atlet Para Games Dikebut)
Selain itu, Sandiaga menilai Wisma Atlet Kemayoran dapat memenuhi banyak kebutuhan hunian warga. Sebab, terdapat sepuluh menara yang masing-masing berisikan seribu unit.
"Jadi apakah ini bisa masuk kepada suplai perumahan di Jakarta, ini yang perlu kami bicarakan," kata Sandiaga.
Sandiaga mengatakan, telah meminta Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI berkoordinasi dengan Pusat Pengelolaan Kompleks (PPK) Kemayoran Kementerian Sekretariat Negara dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Koordinasi tersebut dilakukan untuk membicarakan peluang penggunaannya sebagai suplai perumahan di Jakarta.
"Sudah mulai ada pembicaraan," kata Sandiaga.
(Baca Juga : Jokowi Sebut Wisma Atlet Kemayoran Masih Kurang Tempat Bersantai)
Hari ini Sandiaga melakukan peninjauan terhadap pembangunan Wisma Atlet Para Games atau Para Games Athletes Village di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. Pembangunan Wisma Atlet Para Games saat ini telah mencapai 80-85%.
Sandiaga mengatakan saat ini lanskap pembangunan Wisma Atlet Para Games telah rampung. Aroma tak sedap dari Kali Sunter di belakang Wisma Atlet Para Games juga telah diminimalisasi.
Selain itu, kantin dan tempat makan pun telah selesai dibangun. Hanya saja, masih diperlukan penyempurnaan dari segi dekorasi dan fasilitas di empat tower Wisma Atlet Para Games.
Sandiaga optimistis pembangunan Wisma Atlet Para Games bisa selesai dalam waktu dekat. Ketua Inapgoc Raja Sapta Oktohari menargetkan pembangunan Wisma Atlet Para Games selesai dalam satu hingga dua hari mendatang.
Target ini dipasang agar Wisma Atlet Para Games bisa digunakan ketika atlet para games datang pada 25 Juni 2018. Mereka akan menghadiri test event Asian Para Games 2018 pada 27 Juni-3 Juli 2018.
"InsyaAllah tanggal 25 (Juni) kami sudah selesai semuanya," kata Raja.