Hanura Terpecah, Dua Kubu Saling Klaim Dukungan Daerah

ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Ketua DPD Oesman Sapta Odang (kiri) sekaligus sebagai Ketua Umum Hanura di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (19/7).
Penulis: Dimas Jarot Bayu
Editor: Yuliawati
19/1/2018, 14.19 WIB

Dengan 16 DPD mendukung Oesman Sapta, maka hanya 18 DPD yang menyetujui adanya Munaslub. "16 DPD itu sudah tidak terpenuhi. Itu cara berpikir menyelenggarakan Munaslub," kata Pasek.

(Baca: Pecat OSO dari Ketua Umum, Pengurus Hanura Bakal Gelar Munaslub)

Pasek pun mengklaim ada 260 dari 514 DPC yang juga telah menyatakan dukungannya kepada Oesman Sapta. Pasek mengatakan, dukungan ini dicatat dalam dokumen otentik yang disertai nota riil.

"Ini masih berjalan, malam ini masih ada (DPC) datang memberi dukungan. Besok Papua Barat 4 lagi datang," kata Pasek.

Saling klaim dukungan DPD dan DPC antara kubu Daryatmo dan Pasek ini dianggap dapat membingungkan para kader Hanura dan publik. Karenanya, Pasek menawarkan agar kedua kubu membuka data dukungan tersebut secara gamblang.

Menurut Pasek, dengan dibukanya data tersebut para Ketua DPD dapat langsung memverifikasi apakah dirinya benar menandatangani dukungan tersebut. Pasek menilai hal ini jangan hanya menjadi klaim politik semata.

"Hanya sekadar klaim politik ya kami anggap biasa saja. Tetapi kalau ada tanda tangan yang dipalsukan itu implikasinya akan berbeda. Jadi kami berikan kesempatan," kata Pasek.

Halaman: