Uji Klinis Vaksin Corona Kalbe Farma Siap Dimulai Bulan Ini

ANTARA FOTO/Risky Andrianto
Menteri Riset dan Teknologi yang juga Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Bambang Brodjonegoro (kedua kiri) bersama Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk Vidjongtius (kanan) meninjau fasilitas lab dan R & D anak perusahaan.
Penulis: Dimas Jarot Bayu
Editor: Ekarina
18/6/2020, 16.01 WIB

Menurut Wiku, seluruh komponen riset ini akan membantu untuk menyelesaikan masalah pandemi corona yang terjadi. Walau demikian, dia memastikan riset tersebut akan tetap mengutamakan keselamatan pasien dan prinsip ilmiah lainnya.

Sekadar informasi, Kalbe Farma dan Genexine telah membuat usaha patungan atau  joint venture bernama PT Kalbe Genexine Biologic. Usaha patungan itu bergerak dalam  bidang riset, pengembangan dan pembuatan bahan baku obat-obatan bioteknologi di Indonesia.

(Baca: Obat Herbal Kekebalan Covid-19 Produksi Kalbe Farma Jalani Uji Klinik)

Kalbe Farma dan Genexine pun sepakat untuk melakukan uji klinik GX-19 di Indonesia, yakni pengembangan vaksin DNA terhadap virus corona oleh konsorsium. Beberapa pihak lain yang tergabung, di antaranya Binex, The International Vaccine Institute(IVI), GenNBio, the Korea Advanced Institute of Science & Technology (KAIST), dan Pohang University of Science & Technology (POSTECH).

Per berharap penelitian dan pengembangan vaksin virus corona ini bisa segera dilakukan dan mendapatkan hasil secara cepat. Dengan demikian kebutuhan vaksin di Indonesia dapat segera terjamin ketersediaannya.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu