Rasio Kematian Pasien Corona RI Lebih Tinggi dari Rata-Rata Dunia

ANTARA FOTO/FB Anggoro/hp.
Pemakaman di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tengku Mahmud Palas di Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (28/4/2020). Angka kematian akibat Covid-19 di RI hingga Senin (6/7) mencapai 3.241 orang.
6/7/2020, 18.59 WIB

Epidemiolog Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) UI Pandu Riono mengatakan tingginya rasio kematian di Jatim berkaitan erat dengan kesiapan fasilitas kesehatan di sana. Dia menjelaskan berbeda dengan daerah lain, pada awalnya Jatim tak menyiapkan rumah sakit khusus yang bisa melayani kasus corona.

Sebagai contoh DKI Jakarta sejak awal sudah menyiapkan beberapa rumah sakit rujukan untuk mengurangi beban Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso.  “Seharusnya ditunjuk RS khusus, agar bisa mengambil 100% pasien,” kata Pandu kepada Katadata.co.id, Senin (6/7).

Dia mengatakan faktor lainnya adalah banyaknya pasien Covid-19 dengan penyakit penyerta. Namun faktor ini sebenarnya dapat dihindari jika rumah sakit di wilayah kritis sudah siap secara kapasitas. “Kalau tidak, bisa terlambat karena ada comorbid,” katanya.

Namun secara umum Pandu juga menyoroti kasus positif Covid-19 yang terus bertambah hingga saat ini. Dia berharap jumlah tes di tiap daerah bisa ditambah agar rasio kasus positif bisa di bawah 5%. “Paling bagus akan turun angkanya,” katanya.

(Baca: WHO: Hanya Jakarta yang Penuhi Standar Minimum Tes Corona di Jawa)

Halaman: