Kasus Corona Global Terus Meningkat, 900 Ribu Pasien Meninggal Dunia

ANTARA FOTO/REUTERS/Danish Siddiqui/foc/cf
Danish Siddiqui Seorang tenaga kesehatan dan kerabat menurunkan jenazah seorang pria yang meninggal dunia akibat penyakit virus korona (COVID-19) untuk dimakamkan di sebuah pemakaman di New Delhi, India, Rabu (6/5/2020). Jumlah kasus kematian akibat Covid-19 di dunia terus bertambah hingga menembus 900 ribu orang, Kamis (10/9).
10/9/2020, 11.09 WIB

Jumlah kematian pasien corona di dunia terus meningkat hingga hari Kamis (10/9). Dari laman Worldometers, Covid-19 telah merenggut 907.998 orang secara global.

Hal ini berbanding lurus dengan peningkatan kasus positif di beberapa negara. Salah satunya India yang melaporkan 75.091 kasus kematian berada di posisi tiga dunia. 

Jumlah pasien meninggal dunia di negara tersebut terus menunjukkan tren kenaikan sejak 23 Juli. Sedangkan kasus positif corona di India terus melonjak hingga mencapai 4.462.965 orang atau kedua tertinggi di dunia.

Sedangkan Amerika Serikat masih menyumbang angka kematian tertinggi yakni 195.239 orang. Brasil ada di peringkat dua dengan 128.653 pasien meninggal dunia.

Meksiko berada di bawah India dengan 69.095 korban jiwa. Di posisi lima adalah Inggris yang mencatatkan 41.594 pasien meninggal dunia.

Indonesia yang melaporkan adanya 8.336 pasien Covid-19 meninggal berada di peringkat 20 dunia. RI berada di peringkat tiga tertinggi kematian akibat virus corona di Asia setelah India dan Iran. 

Adapun, rasio kematian pasien corona global mencapai 3,2% dari seluruh kasus positif penyakit tersebut. Jelang siang ini, sudah ada 28.022.156 orang yang teronfirmasi positif Covid-19.

Rasio kematian pasien di India berada di angka 1%, sedangkan persentase korban Covid-19 di Brasil dan AS berkisar di angka 3%. Namun rasio pasien corona meninggal di RI mencapai 4% atau berada di atas rata-rata dunia.

Sedangkan AS dan India masih menyumbang kasus positif Covid-19 tertinggi di dunia. Angka pasien corona di Negeri Paman Sam mencapai 6.549.475 orang.

Di peringkat ketiga adalah Brasil yang melaporkan 4.199.332 orang. Di posisi empat adalah Rusia dengan angka positif corona mencapai 1.041.007 pasien. Peru yang melaporkan 702.776 kasus berada di ranking lima.