3 Juta Vaksin Pfizer Tiba di RI Agustus, untuk Usia 18 Tahun ke Atas

ANTARA FOTO/REUTERS/Matthew Childs/WSJ/cf
Matthew Childs Logo Pfizer terlihat di lokasi pemasok global di Havant, Britain, Senin (1/2/2021). Sebanyak 3 juta vaksin Covid-19 merek Pfizer akan tiba di Indonesia pada Agustus mendatang.
2/7/2021, 10.37 WIB

Indonesia akan kedatangan vaksin Covid-19 Pfizer asal Amerika Serikat mulai Agustus mendatang. Juru Bicara Vaksin Covid-19 dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan, jumlah vaksin yang akan tiba pada bulan depan mencapai 3 juta dosis.

Menurutnya, vaksin tersebut akan diberikan kepada masyarakat usia di atas 18 tahun. Selain itu, stok vaksin itu akan digunakan untuk melanjutkan tahapan vaksinasi program pemerintah.

"Sebanyak 3-5 juta dosis dalam bentuk jadi (siap pakai)," kata Nadia saat dihubungi Katadata.co.id, Kamis (1/7).

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, total vaksin Pfizer yang akan diterima Indonesia mencapai 50 juta dosis dan akan datang bertahap setiap bulannya. Pada tahap pertama, vaksin akan datang sebanyak 3 juta dosis pada Agustus dan 5,5 juta dosis akan datang pada September.

Setelah itu, vaksin Pfizer akan datang pada Oktober sebanyak 13.833.333 dosis. Kemudian, vaksin akan tiba pada November dan Desember dengan jumlah masing-masing 13.833.333 dosis dan 13.833.334 dosis.

Selain Pfizer, Indonesia juga akan menerima vaksin jenis lainnya pada Agustus, yaitu Sinovac, Astrazeneca, Sinopharm, dan Cansino. Seluruh vaksin tersebut akan datang secara bertahap setiap bulannya.

Sementara, vaksin Novavax asal AS diperkirakan akan datang secara bertahap mulai September. Total vaksin Novavax yang akan diterima Indonesia mencapai 50 juta dosis.

Sebagaimana diketahui, pemerintah terus mendorong vaksinasi Covid-19 terutama saat Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat yang dimulai Sabtu (3/7). Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan 50% stok vaksin akan didistribusikan ke wilayah pembatasan di Jawa dan Bali.

Saat ini, ada 43 juta dosis vaksin Covid-19 yang digunakan untuk memvaksinasi 30 juta orang. Budi berharap percepatan vaksinasi bisa dilakukan di lokasi PPKM darurat.

Pemerintah juga menargetkan 70% warga yang berada di zona merah sudah mendapatkan vaksinasi pada Agustus. "50% dari jatah vaksin kita akan diarahkan ke sana (PPKM darurat) dan akan kami percepat vaksinasinya," kata Budi dalam konferensi pers virtual, Kamis (7/1).

Sementara, Presiden Joko Widodo mengingatkan pemerintah daerah untuk mengejar target vaksinasi. Menurutnya, pemerintah mengejar target vaksinasi 1 juta penduduk per hari pada Juli dan 2 juta penduduk per hari pada Agustus.

"Jadi semua kabupaten harus berikan dukungan dengan jumlah vaksinasi sebanyak-banyaknya," kata Jokowi di halaman Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara, Kendari, Rabu (30/6).  

Reporter: Rizky Alika