Kasus positif Covid-19 pada Jumat (10/9), bertambah 5.376 atau turun dibandingkan hari sebelumnya (5.990). Selain jumlah penambahan kasus yang melandai, kabar baik lain datang dari positivity rate atau rasio positif harian yang tercatat 3,59% . Level tersebut merupakan yang terendah sejak awal pandemi Covid-19.
Angka rasio positif itu diperoleh dengan melakukan tes terhadap 149.780 orang. Jika hanya menghitung pemeriksaan amplifikasi asam nukleat (NAAT) seperti PCR dan TCM, rasio positif berada di level 9,45%. Sedangkan rasio positif dengan tes antigen sebesar 1,48%.
Berdasarkan catatan Katadata, sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia pada Maret tahun lalu, rasio positif harian terendah tercatat pada angka 3,77% pada 6 Maret 2020.
Terus melandainya rasio positif ini menjadi kabar baik mengingat rasio positif harian di Indonesia hampir selalu menyentuh double digit selama lebih dari setahun terakhir. Selama bulan Juli 2021, rata-rata rasio positif harian bahkan bertengger di atas 25%.
Sementara itu, dari kasus tambahan sebanyak 5.376 pada Jumat (10/9), kasus terbanyak datang dari Jawa Barat yakni 540 kasus. Provinsi Jawa Timur ada di urutan kedua dengan jumlah kasus 515 disusul dengan Jawa Tengah dengan 505 kasus.
Di luar wilayah Jawa-Bali, penambahan kasus di Provinsi Kalimantan Timur perlu diwaspadai mengingat angkanya terus naik dalam tiga hari terakhir.
Pada hari ini, Kalimantan Timur melaporkan adanya tambahan kasus sebanyak 242, lebih tinggi dari pada hari Kamis (9/9) yakni 205. Artinya, provinsi tersebut mencatatkan kasus di atas 200 dala dua hari berturut-turut padahal mereka hanya melaporkan aksus di bawah 120 pada periode 4-7 September.
Dengan tambahan kasus hari ini maka total kasus positif Covid-19 yang dilaporkan sejak Maret 2020 mencapai 4,16 juta.
Sementara itu, kasus kematian yang dilaporkan pada hari ini mencapai 315 jiwa, atau terendah sejak 23 Juni 2021 yakni 303 jiwa. Catatan positif lainnya adalah, tidak ada satupun provinsi yang melaporkan angka kematian di atas 50 jiwa.
Kasus kematian terbanyak dilaporkan dari Jawa Timur yakni 49 jiwa disusul kemudian dengan Jawa Tengah 47 jiwa. Dengan demikian, pandemi Covid-19 telah merenggut nyawa sebanyak 138.431 jiwa sejak Maret tahun lalu.
Jumlah kasus sembuh yang dilaporkan hari ini adalah 14.356 sehingga total kasus sembuh di Indonesia mencapai 3,9 juta.
Kendati kasus terus turun, Presiden Joko Widodo kembali mengingatkan masyarakat Indonesia untuk belajar hidup berdampingan dengan Covid-19. Alasannya, virus corona asal Wuhan, Tiongkok tersebut tak akan hilang atau musnah dari bumi. Jokowi mengingatkan kembali pesan yang pernah dia utarakan tahun lalu tersebut saat hari ini meninjau vaksinasi Covid-19 di Yogyakarta.
"Kita harus mulai menyiapkan transisi dari pandemi ke endemi dan mulai belajar hidup bersama Covid-19," kata Jokowi di SLB Negeri 1 Yogyakarta, Jumat (10/9).
Dia mengatakan penting buat masyarakat memahami Covid-19 tidak akan hilang sehingga tidak menjalankan aktivitas dengan euforia atau senang-senang secara berlebihan. Selama berdampingan dengan Covid-19, masyarakat harus tetap mematuhi protokol kesehatan, terutama pemakaian masker.