Pelajaran mengenai rumus luas lingkaran masuk dalam kurikulum dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas. Bahkan dari beberapa jurusan, rumus luas lingkaran juga masih tetap dipelajari sebagai mata kuliah.
Untuk mulai memahaminya, kita dapat menggunakan logika sederhana bahwa prinsip lingkaran merupakan himpunan semua titik di bidang dengan jarak yang sama. Setiap lingkaran memiliki titik pusat yang berada di tengah, dan jari-jari lingkaran (r).
Di sisi lain, jari-jari lingkaran merupakan jarak dari satu titik lingkaran ke titik pusat lingkaran, disimbolkan dengan r. Sedangkan jarak dari satu titik lingkaran ke titik yang lain dari keliling lingkaran dengan melalui titik pusat dinamakan diameter, disimbolkan d.
Berikut cara untuk mengukur luas lingkaran:
Dari gambar tersebut ada beberapa keterangan tambahan:
r= jari-jari
d= diameter
Setelah melihat gambar di atas dapat disimpulkan bahwa luas lingkaran yang merupakan bagian dari lingkaran ini adalah daerah yang dilingkupi oleh lingkaran. Luas lingkaran dapat dihitung dengan mengetahui panjang jari-jari lingkaran. Selain itu, digunakan juga konstanta phi atau biasa dilambangkan dengan π yang memiliki nilai 22/7 atau 3,14. Konstanta phi adalah sebuah konstanta dari perbandingan keliling lingkaran K dengan diameter d yang bernilai 22/7 atau biasa dibulatkan menjadi 3,14.
Setelah memahami rumus singkat mengenai lingkaran tersebut, selanjutnya beranjak ke latihan soal. Pada materi latihan soal pertama akan membahas mengenai luas lingkaran kemudian, keliling lingkaran.
Latihan Soal Luas Lingkaran 1
Sebuah lingkaran memiliki jari-jari 28 cm, hitunglah luas lingkaran tersebut!
Jawaban:
Karena jari-jari lingkaran merupakan angka yang bisa dibagi dengan angka 7, maka menggunakan π = 22/7.
Dengan rumus sebagai berikut.
Luas = 22/7 x 28 x 28 = 2.464 cm
Jadi, luas lingkaran adalah 2.464 cm.
Latihan Soal Lingkaran 2
Sebuah lingkaran memiliki diameter 12 cm, hitunglah luas lingkaran tersebut!
Jawaban:
Pertama, kita harus mencari jari-jari lingkaran terlebih dahulu dengan rumus berikut.
d = 2r
12 = 2r
6 = r
Jari-jari lingkaran yang ditemukan berukuran 6 cm, dan tidak bisa dibagi dengan angka 7. Maka, gunakanlah π = 3,14.
Luas = 3,14 x 6 x 6 = 113,04 cm.
Jadi, luas lingkaran adalah 113,04 cm.
Selanjutnya masuk pada rumus keliling lingkaran, begini panduan latihan soal beserta jawabannya:
Latihan Soal Keliling Lingkaran 1
Sebuah lingkaran memiliki jari-jari 14 cm, hitunglah keliling lingkaran tersebut!
Jawaban:
Karena jari-jari lingkaran merupakan angka yang bisa dibagi dengan angka 7, maka menggunakan π = 22/7.
Keliling = 22/7 x 2 x 14 = 88 cm
Jadi, keliling lingkaran adalah 88 cm.
Latihan Soal Keliling Lingkaran 2
Sebuah lingkaran memiliki diameter 100 cm, hitunglah keliling lingkaran tersebut!
Jawaban:
Karena diameter bisa digunakan untuk mencari keliling, gunakanlah rumus dengan π = 3,14.
Keliling = 3,14 x 100 = 314 cm
Jadi, keliling lingkaran tersebut adalah 314 cm.
Ulasan Singkat Mengenai Sejarah Rumus Lingkaran
Sejarah lingkaran secara singkat diawali dengan penemuan roda. Penemuan roda ini juga menjadi awal penemuan sifat-sifat yang dimiliki lingkaran. Bangsa Yunani mengatakan bahwa bangsa Mesir merupakan bangsa penemu ilmu geometri yang di dalamnya juga membahas lingkaran. Setelah penemuan roda ini kemudian juga ditemukan konstanta phi yang termasuk ke dalam rumus lingkaran.
Demikianlah tips untuk mengukur luas dan keliling dari lingkaran. Bisa langsung dipraktikkan di rumah maupun sekolah dengan mengukur benda-benda yang ada di sekitar yang memiliki bentuk lingkaran.