Kasus Covid-19 RI Melonjak 2.167, Tertinggi Selama Hampir Tiga Bulan

ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/tom.
Petugas kesehatan mengambil sampel tes PCR seorang jamaah calon haji di Pusdai, Bandung, Jawa Barat, Selasa (28/6/2022).
28/6/2022, 17.49 WIB

Kasus Covid-19 mulai menunjukkan tren kenaikan lagi usai melandai pada awal pekan. Pemerintah melaporkan pasien corona di Indonesia bertambah 2.167 orang, naik 49,9% dari 1.445 kemarin.

Kasus baru hari ini merupakan yang tertinggi sejak 5 April 2022 lalu yakni 2.282 pasien. Pasien baru didapatkan dari pemeriksaan terhadap 62.687 orang dengan rasio positif 3,46%.

 DKI Jakarta menyumbangkan kasus sebanyak 1.250, naik 49,1% dari 838 kemarin. Di peringkat kedua adalah Jawa Barat dengan 425 pasien, naik 76,3% dari 241 kasus kemarin.

Banten berada di posisi ketiga dengan 227 kasus, meningkat 54,4% dari 147 orang kemarin. Sedangkan Jawa Timur dan Bali berada di bawahnya dengan 109 dan 54 kasus.

Angka kematian pasien Covid-19 juga bertambah dua orang hari ini. Penyumbangnya adalah DKI Jakarta dan Jawa Tengah.

Sedangkan angka kesembuhan pasien meningkat 1.170 orang. Penyumbang terbanyak berasal dari DKI Jakarta dengan 718 orang dinyatakan negatif corona.

Kasus aktif Covid-19 juga bertambah 995 menjadi 15.310 orang. Selain itu ada pula 4.822 orang yang saat ini berstatus suspek virus corona.

Sedangkan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memperkirakan puncak gelombang Covid-19 subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 akan terjadi pada pekan kedua atau ketiga Juli 2022.  Hal tersebut berdasarkan pengamatan yang terjadi di Afrika Selatan. 

Budi memperkirakan jika Indonesia meniru pola yang terjadi di Afrika Selatan, puncak kasus di Tanah Air mencapai 30% dari puncak Omicron, atau setara 17.000 hingga 18.000 pasien.