Ukuran Bola Tenis Meja dan Fakta Menarik Dibaliknya

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/wsj.
Ilustrasi ukuran bola tenis meja dan sejarah penemuannya yang dilakukan secara bertahap yang dimainkan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak I Gusti Ayu Bintang Darmawati Puspayoga
Editor: Intan
12/8/2022, 13.39 WIB

Menurut catatan Organisasi Tenis Meja Internasional, para pemain, wasit dan pelatih harus memperhatikan penetapan ukuran bola baru, seperti:

1. Penggunaan speed glue telah meningkatkan kecepatan dalam permainan, sehingga laju bola perlu diperlambat.
2. Bola berukuran besar dapat bergerak lebih lambat ketika melambung di udara.

Beban Bola Tenis Meja dan Tekanannya Saat Bermain

Bola tenis meja yang ideal harus memiliki berat 2,7 gram. Akan tetapi, berat pada kisaran 2,67 gram – 2,77 gram masih bisa diterima. Namun, tidak boleh lebih dari berat tersebut.

Di pasaran, faktanya tidak semua bola tenis memiliki ukuran yang sama. Perbedaan berat dan tekanan bola biasanya dapat dikategorikan berdasarkan pada brand atau merk nya. Meskipun beratnya berbeda, tapi ukuran bola tenis meja yang diproduksi biasanya sama, yaitu 40 mm.

Ukuran bola tenis meja yang proporsional juga memiliki sejumlah pertimbangan seperti:

1. DHS White : 2.755 gram
2. DHS Orange : 2.714 gram
3. Butterfly : 2.739 gram
4. Andro : 2.747 gram
5. Nittaku : 2.710 gram

Bahan Baku Bola Tenis Meja Berkualitas

ITTF telah memutuskan untuk memilih penggunaan bola dari material plastik dibandingkan seluloid. Hal tersebut dikarenakan bahwa masalah utama rekomendasi bola plastik terletak di proses pembuatan yang dilakukan saat membuat bola tenis meja dari bahan seluloid.

Sementara itu, di tahun 2012 Induk Organisasi Tenis Meja Internasional atau ITTF setuju, bahwa setiap acara tenis meja yang diselenggarakan oleh ITTF hanya akan menggunakan bola tenis yang terbuat dari bahan plastik. Namun, di Indonesia sendiri, bola tenis seluloid masih umum digunakan.

Sebab tidak ada peraturan yang mengatakan, bahwa penggunaan bola tenis meja dari seluloid tidak diperbolehkan. Hanya saja, untuk pertandingan atau turnamen, dianjurkan pakai bola plastik. Bola tenis dari material plastik terbaru yang disarankan untuk dipakai juga disebut dengan bola “Poly”.

Halaman: