Jokowi Akan Setop PPKM, Bagaimana Situasi Covid-19 Indonesia Saat Ini?
Presiden Joko Widodo membuka kemungkinan menghentikan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) akhir tahun ini. Saat ini Presiden tengah menunggu kajian yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan saat ini Indonesia sudah berstatus endemi Covid-19. Alasannya, RI telah menerapkan status PPKM Level 1 selama setahun.
"Pandemi juga sudah menjadi endemi. (Angka penularan) Terakhir sudah berada di angka 2.000," kata Airlangga dalam konferensi pers di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (21/12).
Bagaimana tren Covid-19 di Indonesia saat ini?
Kasus Covid-19 di Indonesia saat ini tengah dalam tren menurun usai sempat meningkat lagi pada pada November lalu karena dipicu masuknya subvarian Omicron.
Kasus sempat menyentuh angka 8.486 pada 16 November lalu namun setelah itu terus menurun. Adapun jumlah pasien baru pada Rabu (21/12) sebesar 1.123 orang.
Sedangkan tren jumlah kasus corona dalam satu tahun belakangan juga menunjukkan penurunan. Kasus sempat mencapai rekor tertinggi 63.956 pada 17 Februari 2022 saat Omicron menyerang.
Adapun angka kematian saat ini juga menurun setelah sempat meningkat pada pertengahan bulan lalu. Jumlah pasien corona yang meninggal kemarin sebanyak 15 orang.
Puncak kasus kematian pasien Covid-19 di Indonesia terjadi pada 27 Juli 2021 lalu yakni 2.069 orang. Saat itu Indonesia tengah menghadapi ganasnya varian Delta sehingga Jokowi mengambil kebijakan PPKM.
Selain itu, secara rata-rata nasional, kondisi keterisian tempat tidur pasien Covid-19 nasional pekan ini berada di angka 6,1 persen. Rata-rata ini turun dibandingkan pekan lalu yang tercatat 6,9 persen,
Secara total, jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia mencapai 6.712.826 orang. Angka ini membawa RI berada di posisi 20 dunia.
Sedangkan angka kematian pasien Covid-19 mencapai 160.466 orang. Jumlah ini menempatkan RI di peringkat 10 dunia.