FIFA Batalkan Drawing Piala Dunia U20 di Bali, PSSI Kaji Dampaknya

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/tom.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir (kedua kiri) didampingi Anggota Exco PSSI Eko Setywan (kiri), Arya Sinulingga (kedua kanan), dan Rudi Yulianto (kanan) menyampaikan keterangan pers di GBK Arena, Jakarta, Jumat (10/3/2023).
Penulis: Desy Setyowati
26/3/2023, 19.20 WIB

FIFA pada Sabtu (25/3) membatalkan acara drawing Piala Dunia U20 di Bali. Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) pun mengkalkulasi dampak buruk yang dapat terjadi terhadap persepakbolaan Indonesia.

Awalnya, drawing atau pembagian grup negara peserta Piala Dunia U20 akan dilaksanakan pada 31 Maret. Namun pada Sabtu (25/3), FIFA membatalkan acara ini meski belum memberitahukan kepada PSSI.

PSSI pun belum mendapatkan alasan resmi yang menyebabkan FIFA membatalkan acara drawing Piala Dunia U20 di Bali. Namun sebelumnya, Gubernur Bali Wayan Koster menolak kehadiran Tim Nasional atau timnas Israel dalam perhelatan Piala Dunia U20.

Bagi PSSI, hal itu dapat menjadi alasan bagi FIFA untuk membatalkan drawing Piala Dunia U20. Sebab, bagi FIFA, penolakan gubernur sama dengan membatalkan garansi penyelenggaraan yang telah dikeluarkan pemerintah Provinsi Bali.

Padahal sebelumnya, Gubernur Bali menandatangani Government Guarante untuk menjadi salah satu tempat penyelenggaraan Piala Dunia U20 termasuk drawing Piala Dunia U20.

Halaman:
Reporter: Antara